Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dilaporkan Punya Utang Pilkada, Mantan Bupati Solok Gusmal: Itu untuk Biaya Saksi, Sudah Saya Bayar Rp 600 Juta

Kompas.com - 08/04/2021, 11:43 WIB
Perdana Putra,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Mantan Bupati Solok, Sumatera Barat, Gusmal mengakui, dirinya bersama mantan Wakil Bupati Solok Yulfadri Nurdin berutang kepada tokoh masyarakat Epyardi Asda.

Utang tersebut adalah untuk biaya saksi pada Pilkada 2015 sebesar Rp 1 miliar.

"Betul. Itu untuk biaya saksi Pilkada 2015 lalu. Bukan Rp 1,3 miliar, tapi Rp 1 miliar," kata Gusmal yang dihubungi Kompas.com, Kamis (8/4/2021).

Baca juga: Utang untuk Pilkada Belum Lunas, Mantan Bupati dan Wabup Solok Dilaporkan ke Polisi

Gusmal menyebutkan, dirinya sudah membayar Rp 600 juta sehingga jaminan berupa sertifikat tanah sudah dikembalikan.

"Sudah saya kembalikan. Jaminan sertifikat tanah sudah saya dapatkan kembali," kata Gusmal.

Sementara untuk sisanya, Gusmal menyebut bukan utangnya karena saat itu yang berutang berdua dengan Yulfadri Nurdin.

"Sisanya bukan saya. Saya sudah bayar dan jaminan sudah diterima. Jadi tidak ada lagi," jelas Gusmal.

Baca juga: Angkernya Tanjakan Sitinjau Lauik Padang-Solok, KNKT Catat 36 Kecelakaan dalam Setahun

Utang Pilkada 2015 ke tokoh masyarakat belum lunas, berujung laporan ke polisi

Sebelumnya diberitakan, gara-gara utang Pilkada 2015 yang belum lunas, mantan Bupati dan Wakil Bupati Solok, Sumatera Barat Gusmal-Yulfadri Nurdin, dilaporkan ke polisi.

Gusmal-Yulfadri meminjam uang kepada tokoh masyarakat Kabupaten Solok, Epyardi Asda, untuk biaya pilkada Rp 1,3 miliar.

Baca juga: Epyardi Asda: Gusmal-Yulfadri Pimpin Solok 5 Tahun, Saat Ditagih Utang Pikada Rp 1,3 M Selalu Berkelit

Namun, setelah duduk menjadi bupati dan wakil bupati, Gusmal-Yulfadri belum melunasinya dan masih tinggal Rp 700 juta lagi.

"Kemarin malam saya buat laporan pengaduan ke Polres Solok Kota soal piutang ini. Mereka tidak ada iktikad baik melunasinya," kata Epyardi Asda yang dihubungi Kompas.com, Kamis (8/4/2021).

Baca juga: Kecelakaan Maut Truk Tabrak 5 Motor di Solok Sumbar, Satu Pengendara Wanita Tewas

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com