Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Resmikan Masjid di Gaza Palestina, Mata Ridwan Kamil Berkaca-kaca

Kompas.com - 07/04/2021, 19:23 WIB
Dendi Ramdhani,
Farid Assifa

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil tak bisa menahan air matanya saat meresmikan pembangunan Masjid Syaikh 'Ajlin, Gaza, Palestina.

Peresmian itu dilakukan secara virtual dari Gedung Pakuan, Kota Bandung, Rabu (7/3/2021).

Masjid tersebut didesain khusus oleh Ridwan Kamil atas kerja samanya dengan lembaga Aman Palestina.

Pria yang akrab disapa Emil itu mengatakan, proyek masjid itu sangat emosional baginya.

Baca juga: Sebuah Masjid di Cianjur Ludes Terbakar Saat Para Santri Sedang Makan

 

Dengan suara berat, Emil mengatakan, membangun masjid di daerah konflik bukan hal yang mudah.

"Perjalanannya memang emosional karena kalau saya mendesain masjid di Indonesia problemnya sedikit tidak terlalu masalah. Tapi di Gaza luar biasa, makanya panjang. Jadi sebelum saya desain, shalatnya di tenda kawinan saking daruratnya, kena hujan kena angin tapi mereka tetap shalat berjamaah," tutur Emil.

Emil menjelaskan, pembangunan masjid itu membutuhkan dana sekitar Rp 20 miliar. Pemprov Jabar sendiri telah menyumbangkan dana Rp 2,085 miliar. Bantuan lain datang dari Badan Wakaf Salaman sebesar Rp 1,9 miliar. Jika tak ada kendala, proyek masjid itu bisa selesai dalam waktu dua tahun.

"Karena itu saya titip mari atas nama kemanusiaan dan ukhuwah islamiyah kita bantu sedekah infak langsung dan digital untuk menggenapkan kemuliaan seluruh pembangunan ini. Saya sebagai gubernur tentu akan mengajak perusahaan orang yang punya kelebihan harta untuk turun. Jadi emosional karena situasinya sulit bisa membayangkan bertahun-tahun tidak shalat di masjid," tuturnya.

Desain Masjid Syeikh 'Ajlin Gaza, Palestina yang dibuat Ridwan Kamil.Dikumentasi Ridwan Kamil Desain Masjid Syeikh 'Ajlin Gaza, Palestina yang dibuat Ridwan Kamil.

Sementara itu, Direktur Aman Palestina Indonesia Miftahuddin Kamil menuturkan, sebelum hancur pada 2014, masjid tersebut selalu dipenuhi jemaah.

Baca juga: Ridwan Kamil Minta Tokoh Lintas Agama Berani Diskusi soal Isu Sensitif

"Mereka setiap shalat di masjid itu minimal 580 orang, terutama shalat subuh dan isya. Bayangkan sekarang tenda darurat itu tak bisa menampung jumlah yang sangat besar dan akhirnya mereka shalat di atas pasir pantai di bawah terik matahari dan tak jarang di bawah guyuran hujan," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Oknum PNS dan Honorer Selingkuh di Bangka Barat Digerebek Warga, Disanksi dan Berakhir Damai

Oknum PNS dan Honorer Selingkuh di Bangka Barat Digerebek Warga, Disanksi dan Berakhir Damai

Regional
Kemenag Luncurkan Program Senam Haji dan Batik Haji Indonesia di Medan

Kemenag Luncurkan Program Senam Haji dan Batik Haji Indonesia di Medan

Regional
Dimeriahkan Artis Papan Atas, Pemprov Riau Sediakan 150 Stan UMKM Gratis di Gebyar BBI BBWI Riau

Dimeriahkan Artis Papan Atas, Pemprov Riau Sediakan 150 Stan UMKM Gratis di Gebyar BBI BBWI Riau

Regional
Temuan Mayat Perempuan Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Duga Pelaku Orang Terdekat

Temuan Mayat Perempuan Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Duga Pelaku Orang Terdekat

Regional
'Usai Mayat Majikan Berhasil Dievakuasi, Anjingnya Juga Ikut Mati'

"Usai Mayat Majikan Berhasil Dievakuasi, Anjingnya Juga Ikut Mati"

Regional
Lagi, Seorang Petani di Brebes Tewas Diduga Karena Tabrak Lari

Lagi, Seorang Petani di Brebes Tewas Diduga Karena Tabrak Lari

Regional
4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

Regional
Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Regional
9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

Regional
Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com