Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Satu RT Positif Covid-19 di Klaten Bertambah 16 Kasus, Karantina Terbatas Masih Diberlakukan

Kompas.com - 06/04/2021, 17:43 WIB
Labib Zamani,
Dony Aprian

Tim Redaksi

KLATEN, KOMPAS.com - Warga RT 003 Dusun Pengkol, Desa Jombor, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, yang terkonfirmasi Covid-19 kembali bertambah.

Hal tersebut disampaikan Ketua Satgas Percepatan Pengendalian Covid-19 Kecamatan Ceper Supriyono dihubungi Kompas.com, Selasa (6/4/2021).

"Ada 16 orang yang dinyatakan positif," kata pria yang juga menjabat Camat Ceper tersebut.

Baca juga: 14 Santri Ponpes di Klaten Positif Covid-19, Bermula dari Satu Santri Alami Anosmia

Menurut Supri, 16 warga positif Covid-19 tersebut merupakan hasil swab dari 53 orang kontak erat kasus sebelumnya.

Para warga tersebut menjalani pemeriksaan swab pada Rabu (31/3/2021) lalu.

Supri mengungkap meski ada penambahan kasus, warga RT 003 Dusun Pengkol yang terkonfirmasi Covid-19 sudah banyak yang sembuh.

Sebelumnya, jumlah warga Dusun pengkol yang terkonfirkasi ada 35 orang. Mereka berstatus orang tanpa gejala (OTG) dan dipastikan semua sudah sembuh.

"Sekarang tinggal 16 orang yang menjalani karantina mandiri di rumah," ungkap dia.

Baca juga: Bertambah 21, Warga Satu RT di Klaten yang Positif Covid-19 Jadi 35 Orang

Dikatakan Supri, karantina terbatas masih berlaku di RT 003 Dusun Pengkol karena ada penambahan kasus Covid-19.

"Kita masih lockdown terbatas. Mungkin warga aktivitasnya masih di dalam. Yang positif kita isolasi," terang dia.

Diketahui, karantina terbatas untuk warga RT 003 Dusun Pengkol dimulai pada Rabu (24/3/2021).

Seharusnya sesuai dengan ketentuan waktunya karantina terbatas ini selesai pada hari ini, Selasa (6/4/2021).

"Ketentuan 14 hari. Karena ada penambahan khusus untuk yang positif ada sembila keluarga masih isolasi mandiri. Aktivitas masyarakat kita batasi bagi yang tidak berkepentingan masih tetap di dalam. Kemudian hanya ada satu akses masuk dengan penjagaan," sambung Supri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com