Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Oknum TNI Diduga Tembak Sopir Taksi Online, Ini Faktanya

Kompas.com - 22/03/2021, 06:01 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Seorang sopir taksi online bernama Kurnalis Asmarantaka (51), asal Langkapura, Bandar Lampung, ditembak penumpangnya sendiri.

Peristiwa itu terjadi di Jalan ZA Pagar Alam tepatnya di depan Kantor NPJS Kesehatan Bandar Lampung, Sabtu (20/32021) pagi.

Usai ditembak dan terluka, korban kemudian dibawa lari pelaku dan dibuang di perkebunan sawit bersama mobilnya Agya dengan BE 1461 CC di Jalan Soekarno Hatta, Natar, Lampung Selatan hingga akhirnya ditemukan warga.

Akibat kejadian itu, korban mengalami luka tembak di bagian leher dan saat ini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit (RS) Medika Natar.

Setelah dilakukan penyelidikan, pelaku penembak sopir taksi online tersebut merupakan oknum anggota TNI aktif.

Terduga pelaku berinisial Sersan G yang bertugas di Batalyon Infanteri (Yonif) 143/Tri Wira Eka Jaya di Desa Candimas, Natar.

Saat ini, Sersan G sudah ditahan dan masih dalam pemeriksaan untuk mengetahui motif dari aksi yang dilakukannya.

Berikut faktanya yang Kompas.com rangkum:

1. Sopir taksi online ditembak penumpang

Ilustrasi penembakan.Shutterstock Ilustrasi penembakan.

Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Resky Maulana membenarkan adanya sopir taksi online ditembak penumpangnya.

"Memang telah terjadi penembakan terhadap driver Maxim," kata Resky saat dihubungi, Sabtu.

Dikatakan Resky, peristiwa yang dialami korban tersebut merupakan upaya perampokan.

Namun, sambungnya, terkait kronologi pihaknya masih mencari informasi valid sambil menunggu korban sembuh.

Usai kejadian itu, kata Resky, pihaknya sudah mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Kami sudah ke TKP, di depan BPJS Kesehatan. Korban mengalami luka tembak di leher. Terkait senjata atau yang lainnya, masih kami kembangkan," jelasnya.

Baca juga: Fakta Suami Suruh Teman Lindas Istri dengan Truk hingga Tewas, Berawal dari Cekcok, Sopir Ditangkap, Suami Buron

 

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com