KOMPAS.com - Warga Desa O'of, Kecamatan Kuatnana, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT), dihebohkan dengan penemuan mayat seorang bayi.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah NTT Komisaris Besar Ariasandy mengatakan, mayat bayi itu ditemukan warga dengan posisi leher terikat tali.
"Ditemukan pada Rabu, 3 juli 2024, sekitar pukul 17.00 Wita," kata Ariasandy kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Kamis (4/7/2024).
Baca juga: Kronologi Penemuan Mayat Bayi di Sragen, Berawal dari Pemilik Rumah yang Alami Pendarahan
Selain leher mayat itu terikat tali, lanjut Ariasandy, bagian perutnya sudah terkoyak.
Mayat bayi itu pertama kali ditemukan seorang warga setempat bernama Irma Yunita Saefatu.
Saat itu, Irma sedang mencari kayu api di belakang rumahnya.
Dia melihat dua ekor anjing piaraan warga yang sedang berebutan makan daging.
Karena penasaran, Irma mendekat dan setelah melihat yang dikerumuni anjing ternyata mayat bayi.
Karena takut, Irma kembali lalu melapor kepada masyarakat dan aparat desa.
Baca juga: Penemuan Mayat Bayi di Sragen, Terbungkus Mantel dengan Kondisi Leher Terjerat Kain di Dapur Rumah
Selanjutnya, pada pukul 17.30 Wita, aparat desa menghubungi Bhabinkamtibmas dan Babinsa.
Kasus itu dilaporkan ke aparat Kepolisian Resor TTS. Polisi turun ke lokasi untuk mengevakuasi jenazah bayi ke rumah sakit.
"Anggota kami di Polres TTS sedang menyelidiki kasus itu dengan memeriksa sejumlah saksi mata dan warga setempat," ujar Ariasandy.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.