PURWOREJO, KOMPAS.com- Hari Raya Idul Adha 1445 H menjadi momen spesial bagi keluarga Panti Asuhan Yatim dan Duafa Muhammadiyah Kaligesing, Desa Kaliharjo, Kecamatan Kaligesing, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah.
Mereka mendapatkan amanah untuk mengelola 3 ekor sapi dan 5 ekor kambing kurban dari masyarakat sekitar dan beberapa daerah di Indonesia, seperti Kalimantan dan Sumatera.
Penuh semangat, anak-anak panti pun diajak terlibat dalam proses penyembelihan hewan kurban.
Ratusan bungkus daging kurban dibagikan kepada warga di Desa Kaliharjo, khususnya RT 1 dan RT 2, dengan menggunakan daun jati dan besek untuk menjaga kelestarian lingkungan.
Baca juga: Terjerat Tali, Sapi untuk Kurban Malah Mati di Gunungkidul
Ketua Panti Asuhan Yatim dan Duafa Muhammadiyah Kaligesing Ibrahim, mengungkapkan rasa syukur dan bahagia atas kepercayaan yang diberikan masyarakat.
Penggunaan besek dan daun jati ini, kata Ibrahim, dilakukan untuk menghindari penggunaan plastik.
Sudah sejak beberala tahun yang lalu penggunaan plastik sudah ditiadakan untuk membungkus daging kurban.
"Alhamdulillah panti bisa mendapatkan kurban sapi sebanyak 3 ekor dan kambing sebanyak 5 ekor. Kami ucapkan terima kasih," ujar Ibrahim usai penyembelihan Senin (17/6/2024).
Ibrahim menyebut, penggunaan daun jati dan besek dalam pembagian daging kurban merupakan upaya panti untuk menjaga kelestarian lingkungan. Hal ini sejalan dengan semangat ramah lingkungan yang semakin digaungkan.
Menurut Ibrahim, penyembelihan hewan kurban bukan hanya bentuk ibadah, tetapi juga menjadi ajang berbagi kebahagiaan bersama anak-anak panti dan masyarakat sekitar.
"Banyaknya hewan kurban yang diberikan ke panti ini menjadi bentuk kepercayaan dari masyarakat," tambahnya.
Baca juga: Pemotongan Hewan Kurban di RPH Surabaya Menurun Saat Idul Adha 2024
Parto Kusuma, perwakilan masyarakat Dusun Krajan Desa Kaliharjo, menyampaikan terima kasih kepada Panti Asuhan dan Duafa Kaligesing atas keaktifan mereka dalam berbagai kegiatan keagamaan, terutama pada momen Hari Raya Idul Adha ini.
"Semoga ke depannya panti bisa berkembang menjadi lebih besar lagi dan lebih maju lagi," harapnya.
Panti Asuhan Yatim dan Duafa Muhammadiyah Kaligesing ini menjadi contoh nyata semangat berbagi dan kepedulian di tengah masyarakat yang ramah lingkungan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.