KOMPAS.com - Berita kedatangan miliarder asal Amerika Serikat, Elon Musk, di Bali menjadi perhatian pembaca Kompas.com hari kemarin.
Selain menghadiri acara World Water Forum (WWF) ke-10, Elon Musk juga meresmikan Starlink untuk meningkatkan pelayanan puskesmas di Indonesia.
Sementara itu berita tentang seorang wanita berinisial NR di Surabaya, Jawa Timr, yang mengaku diteror dengan foto mesuk sejak 2014 juga jadi sorotan.
Peneror diketahui merupakan seorang pria yang diketahui memiliki 440 akun di akun X atau sebelumnya bernama Twitter.
Berikut ini berita populer regional selengkapnya:
CEO dan pendiri SpaceX Elon Musk tertarik untuk berinvestasi di Indonesia. Hal itu diungkapkan usai meresmikan peluncuran layanan internet Starlink di Puskesmas Pembantu, Desa Sumerta Kelod, Kota Denpasar, Bali, Minggu (19/5/2024).
"Saya pikir dalam jangka panjang, memungkinkan untuk kami berinvestasi di Indonesia. Jadi pada kegiatan ini kami mengumumkan starlink."
Menurut Elon, Starlink bisa dimanfaatkan untuk peningkatan pelayanan kesehatan dan pendidikan, khususnya membantu daerah-daerah terpencil di Indonesia.
Baca berita selengkapnya: Starlink, Elon Musk Siap Berinvestasi di Indonesia
NR, perempuan asal Suurabaya bercerita bahwa dirinya diteror oleh seorang pria dengan foto PAP alat kelamin melalui direct message (DM) di media sosial X dan Instagram sejak tahun 2014 hingga 2018.
Kasus ini pun awalnya viral di media sosial X, NR yang mengeluhkan dirinya merasa lelah dikejar-kejar seorang pria yang merupakan teman SMP-nya dulu.
Selanjutnya, pria itu justru salah paham dan dan terobsesi dengan NR. Pelaku lalu nekat mengirimkan pesan PAP alat kelamin dan teror kekerasan seksual.
"Kadang sebulan berapa. Kadang mood dia aja. Kadang dalam seminggu selalu ada. Mulai ngancam sejak 2014, SMA kelas 2. Foto-foto yang dia fantasikan ke badan saya," katanya saat ditemui di depan Gedung Ditreskrimsus Polda Jatim, Jumat (17/5/2024) malam.
Baca berita selengkapnya: 10 Tahun Diteror Foto Mesum, Wanita di Surabaya Laporkan Teman SMP ke Polisi
Dua nelayan bernama Samuri (60) dan Pardi (50) akhirnya ditemukan selamat usai hilang dua hari di laut. Keluarga pun menyambut keduanya dengan tangis haru saat tiba di pantai Sadeng.
"Saat mendarat isak tangis pecah karena mereka sudah ditunggu keluarga, dan teman-teman yang lain," ucap Koordinator Satlinmas Rescue Wilayah Operasi I Pantai Wediombo Sunu Handoko Bayu Sagara.
Setelah itu kedua nelayan itu segera dibawa ke puskesmas terdekat untuk jalani pemeriksaan kesehatan.
Baca berita selengkapnya: Ditemukan Selamat, 2 Nelayan Gunungkidul Disambut Tangis Haru Keluarga
Sebanyak 205 prajurit TNI AD dilantik menjadi anggota Komando Pasukan Khusus (Kopassus).
Para prajurit itu menjalani pembaretan di Pantai Permisan, Pulau Nusakambangan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Sabtu (18/5/2024).
Momen haru itu pun disaksikan para orangtua prajurit, meski tidak prajurit didampingi orangtuanya.
"Mungkin orangtuanya ada kendala," ungkap Komandan Sekolah Komando Pusdiklat Passus Kopassus Letkol Inf Fictor Situmorang di Cilacap, Sabtu.
Baca berita selengkapnya: Kala Prajurit Kopassus Dilantik Tanpa Didampingi Keluarga Usai Jalani Pendidikan di Nusakambangan
(Penulis: Fadlan Mukhtar Zain | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief, Maya Citra Rosa)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.