LAHAT, KOMPAS.com - Seorang pencari batu di Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan, bernama Suharman (65) hilang terbawa arus sungai Lematang setelah ban yang digunakan untuk mengangkut batu terbalik.
Kepala Kantor Basarnas Palembang, Raymond Konstantin mengatakan, kejadian berlangsung Rabu (24/5/2024) sekitar pukul 16.15WIB. Mulanya korban Suharman sedang mencari batu kali berukuran besar dengan cara menyelam ke dasar sungai.
Namun, saat akan menaikkan batu ke ban penampung yang telah disiapkan, ban tersebut terbalik sehingga batu yang ada di dalam ban menimpa lansia tersebut.
Baca juga: Bocah 5 Tahun Hilang Terseret Arus Selokan di Garut, Bupati Turun Tangan
Akibatnya, Suharman tenggelam lalu terseret arus Sungai Lematang dan hingga kini masih dalam pencarian.
"Rekan korban yang melihat kejadian tersebut langsung melaporkan kejadian itu ke perangkat desa setempat. Sehingga, Pos SAR di Kota Pagar Alam langsung menuju ke lokasi untuk melakukan pencarian," kata Raymond, Kamis (25/4/2024).
Raymond menjelaskan, tim SAR Kota Pagar Alam saat ini masih terus mencari dengan menyisir sepanjang Sungai Lematang menggunakan perahu karet.
Baca juga: Terseret Arus Sungai Oya Gunungkidul, Pelajar SD Ditemukan Meninggal
Namun kondisi sungai yang keruh dan arus cukup deras membuat proses pencarian cukup sulit.
"Pagi ini kami masih menyusuri permukaan sungai, tim lainnya melakukan penyelaman di beberapa titik yang diperkirakan korban hilang," ujarnya.
Dengan kejadian tersebut, Raymond mengimbau kepada para pencari batu di Sungai Lematang agar memperhatikan keselamatan terutama saat arus deras.
"Semoga dengan berbagai upaya yang kita lakukan, korban dapat segera kita temukan," kata Raymond.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.