Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS DAERAH

Jelang Hari Jadi Ke-1220 Kabupaten Kediri, Mas Dhito dan Mbak Dewi Napak Tilas ke Desa Siman

Kompas.com - 25/03/2024, 21:42 WIB
Nethania Simanjuntak,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menjelang peringatan Hari Jadi ke-1220 Kabupaten Kediri, Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana bersama Wakil Bupati Kediri Dewi Mariya Ulfa beserta jajaran kepala organisasi perangkat daerah (OPD) melakukan napak tilas ke Desa Siman, Kecamatan Kepung, Minggu (24/3/2024).

"Besok ulang tahun Kabupaten Kediri. Maka, kami datang ke Desa Siman (sebagai bagian rangkaian Hari Jadi)," ujar Bupati yang akrab disapa Mas Dhito dalam keterangan persnya, Senin (25/3/2024).

Seperti diketahui, Desa Siman merupakan tempat ditemukannya Prasasti Harinjing serta Prasasti Paradah. Prasasti Harinjing ditemukan pada 11 Suklapaksa bulan Caitra tahun 726 Saka atau pada tanggal 25 Maret 804 Masehi (M).

“Hal ini menjadi cikal bakal hari jadi Kabupaten Kediri yang tiap tahunnya dirayakan setiap tanggal 25 Maret,” ujar Mas Dhito.

Baca juga: Rombak Pejabat Pemkab Kediri, Bupati Mas Dhito: Ini Sesuai Kebutuhan

Mas Dhito mengatakan, Kediri termasuk salah satu kabupaten tertua di Indonesia. Di Jawa Timur, Kabupaten berjuluk Bumi Panjalu ini menjadi kabupaten tertua kedua setelah Kabupaten Malang.

"Oleh sebab itu, (kunjungan) ini merupakan bagian kami untuk menghargai salah satu kabupaten tertua di Indonesia," katanya.

Berbeda dengan kunjungannya pada peringatan Hari Jadi Kabupaten Kediri tahun 2022, kali ini rombongan bupati berkumpul dengan masyarakat di Pendopo Punden Kamulan.

Pendopo Punden Kamulan dikenal oleh masyarakat sebagai Punden Bogor pradah. Di lokasi ini, ditemukan benda cagar budaya berupa dorpel (ambang pintu), umpak, lumpang, dan artefak-artefak kuno lainnya.

Baca juga: Sambut Pesta Demokrasi, Pemkab Kediri Gratiskan Tiket Masuk Sejumlah Tempat Wisata

Punden ini dipercaya oleh masyarakat masih memiliki hubungan dengan isi prasasti Paradah II yang menyebut kata Dharma Kamulan. Di prasasti ini, disebutkan pula mengenai pemberian Sima (status tanah bebas pajak) yang berada di sebelah timur Sungai Harinjing.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Bidang Sejarah Purbakala serta Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Eko Prianto menjelaskan sejarah Kabupaten Kediri.

Ia menyebutkan, sejarah Kebupaten Kediri tak lepas dari Prasasti Harinjing. Dalam prasasti tertua yang ditulis menggunakan bahasa dan aksara Jawa Kuno terdapat kata Kediri.

Adapun kata Kediri sendiri berdasarkan kata dasar memiliki arti mampu berswasembada dan berdiri tegak.

Prasasti Harinjing, jelas Eko, menceritakan tentang inovasi yang dilakukan Bhagawanta Bari dalam membangun Dhawuhan yang dahulunya rawan banjir dengan membuat sodetan atau percabangan Sungai Harinjing ke arah barat. Saat ini, sodetan tersebut dimanfaatkan untuk pertanian.

Baca juga: Pelantikan Pejabat Pemkab Kediri, Mas Dhito Tekankan Pentingnya Loyalitas dan Kejujuran

"Di Brumbung (Kepung) ada juga prasasti terkait pengelolaan air dan pertanian," ujarnya.

Untuk diketahui, peringatan Hari Jadi ke-1220 Kabupaten Kediri ini mengangkat tema Kedhiri Parartha Jayati. Tema ini memiliki arti, yakni menjadi harapan Kediri yang sejahtera, mulia, dan jaya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com