"Tujuan kedua orang tua bayi (korban) kita amankan untuk mempermudah penyelidikan dan saat ini sudah ditangani unit PPA," ungkap Hendrawan.
Hendrawan mengungkapkan belum mengetahui motif pelaku membuang bayinya dalam sumur, karena statusnya baru diamankan dan baru akan dimintai keterangan lebih lanjut.
"Motifnya belum tahu kita, apa dendam atau apa dapat bisikan, atau tekananan Psikologi," ujarnya.
Hendrawan membeberkan bila yang menemukan bayi itu adalah keluarga dari korban sendiri dan kemudian baru dilaporkan ke Polres Lubuklinggau.
"Setelah penemuan itu kita langsung melakukan olah TKP dan kita akan melakukan pemanggilan saksi juga, untuk hasilnya setelah selesai akan kita lakukan pers rilis," tambahnya.
Ketua RT 07 Kelurahan Taba Lestari, Kecamatan Lubuklinggau Timur I, Ian Alamsyah menyampaikan kejadian bermula saat Johan warga setempat mendengar suara aneh dari jurang dekat sumur tak jauh dari rumahnya.
"Awalnya Johan mendengar suara kresek-kresek dari arah sumur di jurang dekat rumahnya," ungkapnya Ian pada wartawan, Minggu (17/3/2024).
Tiga hari lalu mesin air milik Johan hilang di curi dekat sumur itu, karena penasaran Johan berjalan melihat ke arah sumur, ternyata dari kejauhan melihat seseorang posisi meringkuk.
Karena khawatir pencuri, akhirnya Johan turun untuk melihat, ternyata dia melihat bukan orang hendak mencuri.
Namun tetangganya Ira Nirwana meringkuk diduga menahan sakit hendak melahirkan.
"Karena curiga Johan langsung memanggil ibu Ira Nirwana untuk datang, saat mereka tiba ternyata Ira sudah tidak ada lagi, sudah pergi melarikan diri," ungkapnya.
Namun, di lokasi dekat sumur itu mereka menemukan banyak ceceran darah dan menemukan celana dalam penuh bercak darah. Kecurigaan ibu Ira bertambah karena selama ini anaknya diketahui sedang hamil besar.
"Saat itu mamak ira melihat celana dalam sudah ada ceceran darah hingga dalam sumur. Lalu oleh warga yang penasaran mendesak Hasan kakek Ira untuk turun melihat ke dalam sumur," ujarnya.
Kedalaman sumur itu dalamnya hanya 1 meter, kemudian Hasan turun mencari dengan kakinya.
Awalnya tidak menemukan apa-apa, warga yang masih penasaran akhirnya memintanya untuk menyelam.
"Setelah diselami ternyata memang benar ada ditemukan bayi dalam keadaan terbungkus kain, jenis kelaminnya laki-laki," ungkapnya.
Setelah mereka buka ternyata warga melihat masih gerakan dari tubuh bayi, warga pun langsung meminta Ledi Muksin ayah bayi yang kebetulan ada di lokasi untuk membawanya ke rumah sakit Siti Aisyah.
"Setiba di rumah sakit nyawanya sudah tidak ada lagi, atau sudah meninggal dunia," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Dapat Bisikan Gaib, Ibu di Lubuklinggau Buang Bayinya ke Sumur, Warga Temukan Banyak Bercak Darah
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.