Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cuaca Buruk, Kapal Nelayan Hilang Kontak di Samudra Hindia, Nasib 10 ABK Belum Diketahui

Kompas.com - 17/03/2024, 05:41 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

CILACAP, KOMPAS.com - Kapal nelayan Kiat Maju Jaya 7 yang membawa 10 anak buah kapal (ABK) dilaporkan hilang kontak di Samudra Hindia, Sabtu (16/3/2024).

Hingga Sabtu malam, keberadaan kapal dan ABK belum diketahui.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Cilacap (Basarnas) Adah Sudarsa menjelaskan, awalnya empat kapal berjalan beriringan untuk kembali ke Dermaga Cimiring, Cilacap, Jawa Tengah.

"Dikarenakan cuaca buruk, keempat kapal tersebut (berniat) kembali ke Dermaga Cimiring, Cilacap, namun di tengah perjalanan menemui badai," ungkap Adah kepada wartawan, Sabtu malam.

Baca juga: Berhasil Selamatkan Temannya, Santri Asal Cilacap Justru Tewas Tenggelam di Sungai Banteran

Diketahui, tiga kapal lainnya memilih bersandar di Dermaga Pacitan, Jawa Timur, untuk menunggu badai reda.

Ketiga kapal tersebut yaitu, Kapal Makmur Jaya 20, Kapal Makin Jaya 2 dan Kapal Maju Jaya 28.

Namun Kapal Kiat Maju Jaya 7 yang turut dalam rombongan itu hingga saat ini tidak diketahui keberadaannya. Kapal yang dinahkodai Waidin ini juga tidak bisa dihubungi.

Baca juga: Bawa 16 Penumpang, Kapal Pengangkut Logistik PLN Hilang Kontak di Perairan Sitaro Sulut


Tim SAR gabungan diterjunkan

Adah mengaku, telah memberangkatkan tim untuk melakukan operasi pencarian. Tim SAR gabungan ini dibagi menjadi tiga regu.

"Tim pertama melakukan penyisiran permukaan laut menggunakan bersama dengan TNI AL Cilacap sejauh 30 mil laut dari Dermaga Cimiring ke arah lokasi kejadian," jelas Adah.

Kemudian tim kedua melakukan penyisiran darat sejauh 10 kilometer dari Pantai Jetis ke Pantai Widarapayung.

"Sedangkan tim ketiga melakukan penyisiran darat sejauh 10 kilometer dari Muara Bogowonto sampai ke Pantai Jatimalang," pungkasnya.

Baca juga: Gara-gara Obat Nyamuk, Rumah di Cilacap Ludes Terbakar, Pemilik Luka-luka

Daftar nama 10 ABK yang hilang

Berikut data 10 ABK yang hilang kontak:

 

  1. Waidin (39) asal Pemalang
  2. Ahmad Mutajar (24) asal Pemalang
  3. Angga Trio (21) asal Pemalang
  4. Gunawan (22) asal Pemalang
  5. Heri Setiaji (27) asal Pemalang
  6. Ichya Umidin (23) asal Pemalang
  7. M Ripto (25) asal Pemalang
  8. Syarifuddin (25) asal Pemalang
  9. Waroji (41) asal Pemalang
  10. Zaenal (29) asal Pemalang

Baca juga: 12 Penumpang Kapal Pengangkut Logistik PLN Ditemukan di Perairan Sitaro Sulut, 10 Selamat dan 2 Meninggal

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com