Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Rescue Taman Safari Siapkan Kandang Jebak Alami Tangkap Harimau di Lampung

Kompas.com - 13/03/2024, 19:27 WIB
Tri Purna Jaya,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com- Tim rescue Taman Safari Indonesia menyiapkan kandang jebak alami untuk menangkap harimau yang meneror warga di Kabupaten Lampung Barat.

Kapolres Lampung Barat AKBP Ryky Widya Muharam mengatakan tim rescue itu telah tiba setelah mendapat permintaan dari BKSDA untuk membantu mengatasi konflik satwa di wilayah Kecamatan Suoh.

"Sudah tiba tadi siang, tim rescue berjumlah empat orang yang punya keahlian di bidang satwa harimau sumatera," kata Ryky dalam keterangan tertulis, Rabu (13/3/2024) petang.

Baca juga: Teror Harimau Terkam Warga Lampung Barat, Tim Rescue dari Taman Safari Diturunkan

Sebanyak empat orang anggota tim ini yakni spesialis sniper peluru bius, pawang (pakar telepati harimau), pembaca jejak, dan dokter.

Ryky mengatakan, salah satu anggota tim rescue pernah menangani konflik serupa di dua lokasi di Lampung Barat yakni di Talang 5 dan Sumber Jaya beberapa tahun lalu.

Sehingga, karakteristik dan lokasi di Kabupaten Lampung Barat sudah dikenal dengan baik. "Harapan kami penanganan konflik bisa dilakukan dengan cepat dan akurat," katanya.

Berdasarkan keterangan tim rescue, ada beberapa strategi untuk menangkap harimau itu. Salah satunya adalah membuat kandang jebak alami dari papan ataupun senatural mungkin.

"Dari keterangan tim rescue, metode kandang jebak dari besi kurang efektif karena naluri harimau tidak mau masuk ke kandang yang terbuat dari logam," katanya.

Baca juga: Kronologi Harimau Serang 3 Warga di Lampung, 2 Orang Tewas, Kantor TNBBS Dibakar

Selain itu, dengan disertakannya sniper, tim rescue akan melakukan penembakan bius jika dimungkinkan.

"Dari Polres akan membantu back up tim selama bekerja," katanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi Makan Siang di RM Pak Abbas di Kampar, Bagikan Sembako hingga Kaus

Jokowi Makan Siang di RM Pak Abbas di Kampar, Bagikan Sembako hingga Kaus

Regional
Proyek Perbaikan Jalan Diduga Fiktif, PNS dan Kontraktor Dituntut 8 Tahun Penjara

Proyek Perbaikan Jalan Diduga Fiktif, PNS dan Kontraktor Dituntut 8 Tahun Penjara

Regional
Pemkot Yogyakarta Mulai Bersihkan 'Hutan' Kabel di Jalan Protokol

Pemkot Yogyakarta Mulai Bersihkan "Hutan" Kabel di Jalan Protokol

Regional
Gunung Dempo Sempat Meletus, Jalur Pendakian Ditutup Sepekan

Gunung Dempo Sempat Meletus, Jalur Pendakian Ditutup Sepekan

Regional
PSI Buka Peluang Kaesang Maju pada Pilkada Semarang

PSI Buka Peluang Kaesang Maju pada Pilkada Semarang

Regional
Dosen di Makassar Meninggal di Meja Kerjanya, Sempat Keluhkan Sakit

Dosen di Makassar Meninggal di Meja Kerjanya, Sempat Keluhkan Sakit

Regional
Sumur Minyak Ilegal di Aceh Timur Kembali Meledak, Api Setinggi 10 Meter

Sumur Minyak Ilegal di Aceh Timur Kembali Meledak, Api Setinggi 10 Meter

Regional
5 Orang Ambil Formulir Penjaringan Pilkada Wonogiri di Partai Gerindra

5 Orang Ambil Formulir Penjaringan Pilkada Wonogiri di Partai Gerindra

Regional
Seloroh Wapres di Bangka: Kalau Bisa Milih, Saya Ingin Jadi Anak Presiden

Seloroh Wapres di Bangka: Kalau Bisa Milih, Saya Ingin Jadi Anak Presiden

Regional
Lepas Keberangkatan 331 Calon Jemaah Haji Wonogiri, Wabup Setyo Sukarno Sampaikan Pesan Ini

Lepas Keberangkatan 331 Calon Jemaah Haji Wonogiri, Wabup Setyo Sukarno Sampaikan Pesan Ini

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Jumat 31 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Jumat 31 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Tanah Tak Bertuan Tiba-tiba jadi Letter C Jelang Pembayaran Ganti Rugi Tol Bawen-Yogya

Tanah Tak Bertuan Tiba-tiba jadi Letter C Jelang Pembayaran Ganti Rugi Tol Bawen-Yogya

Regional
Susul Wali Kota Semarang, Ade Bhakti ikut Penjaringan Pilkada di Gerindra

Susul Wali Kota Semarang, Ade Bhakti ikut Penjaringan Pilkada di Gerindra

Regional
Harimau Terekam Berkeliaran Dalam Halaman Masjid di Solok Sumbar

Harimau Terekam Berkeliaran Dalam Halaman Masjid di Solok Sumbar

Regional
Kasus Dugaan Pungli Rekrutmen Karyawan Satpol PP Ditangani Polres Kebumen

Kasus Dugaan Pungli Rekrutmen Karyawan Satpol PP Ditangani Polres Kebumen

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com