Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenag Kirim 500 Pendakwah ke Wilayah 3T Selama Ramadhan

Kompas.com - 29/02/2024, 14:14 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Kementerian Agama (Kemenag) melalui Direktorat Penerangan Agama Islam (Penais), mengirim 500 pendakwah (Dai dan Daiyah) ke wilayah 3T (Tertinggal, Terdepan, Terluar) pada bulan puasa Ramadan 1445 H.

Wakil Menteri Agama (Wamenag), Saiful Rahmat Dasuki mengatakan, program ini tidaklah mudah, sehingga pihaknya membutuhkan para pendakwah yang gigih dan tekun.

“Saya mengapresiasi tekad dan dedikasi para Dai dan Daiyah untuk menyampaikan syiar Islam di wilayah 3T. Tugas mulia ini membutuhkan keberanian, ketekunan, serta kegigihan,” kata Saiful saat melepas secara resmi para pendakwah itu di Jakarta, Rabu (28/2/2024).

Wamenag berpesan kepada para pendakwah itu agar menyampaikan dakwah yang santun dan menyejukkan. Dia pun meminta agar mereka menguatkan rajutan perbedaan dalam harmoni kebinekaan.

Baca juga: Anggaran Makan Gratis Rp 15.000 Per Anak, Bisa Beli Apa Saja di Medan?

“Jadilah Dai-Daiyah pelopor yang menjaga pilar Bangsa Indonesia. Kebinekaan adalah anugerah dari Allah SWT yang wajib kita syukuri dan rawat bersama,” ujar Saiful.

Wujud kehadiran pemerintah di wilayah 3T

Saiful menjelaskan, program ini merupakan bentuk kehadiran pemerintah dalam memberi layanan pendidikan keagamaan kepada seluruh warganya, termasuk bagi masyarakat yang tinggal di daerah 3T.

"Wilayah 3T memang harus menjadi perhatian khusus, karena di sanalah benteng pertahanan negara. Ini tugas para Dai untuk menyampaikan esensi ajaran agama Islam yang moderat," ucap Saiful.

Baca juga: Akui Bakal Dapat Selamat dari Petinggi UEA, Gibran: Dijadwalkan Minggu Depan

Dai 3T, dia menambahkan, merupakan program unggulan Bimas Islam Kemenag yang dilakukan sejak tahun 2021.

500 Dai-Daiyah tersebut akan ditempatkan di 34 provinsi di Indonesia mulai 1 Maret 2024. Tak hanya di dalam negeri, Kemenag juga mengirimkan Dai serta imam masjid ke luar negeri, seperti Amerika, Korea, dan Uni Emirat Arab.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com