Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hilang Sejak Sabtu, Penyadap Aren di Kendal Ditemukan Tewas

Kompas.com - 20/02/2024, 21:01 WIB
Slamet Priyatin,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

 

KENDAL, KOMPAS.com - Salimin (62), warga dusun Kaliereng, Kecamatan Singorojo, Kabupaten Kendal, yang hilang sejak Sabtu (17/2/2024) ditemukan tewas pada Selasa (21/2/2024).

Menurut Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kendal, Iwan mengatakan, korban ditemukan dalam keadaan meninggal pada pukul 15.00 WIB di aliran sungai Das Bodri, Desa Taruman, Kecamatan Singorojo, sekitar 13 Km dari lokasi terakhir Salimin hilang.

“Jenazah kemudian kami bawa ke Puskesmas Singorojo 1 menggunakan Ambulans,” kata Iwan, Selasa (21/2/2024).

Baca juga: Karcis Parkir Sunmor di Sleman Jadi Sorotan, Tertulis Motor/Barang Hilang Bukan Tanggung Jawab Jukir

Iwan, menjelaskan korban hilang saat berangkat menyadap aren (nderes) ke hutan Giyombong sekitar pukul 13.00 WIB , pada Sabtu (17/2/2024 ).

Hingga pukul 20.00 WIB, korban belum pulang dan warga mencarinya di sekitar aliran sungai.

“Setelah mendapat laporan, kami dengan dibantu oleh warga, TNI, Polri, Banser, dan pihak desa, melakukan pencarian. Kami melakukan penyisiran di aliran sungai, dusun Kaliwonggo sejauh kurang lebih 3 km,” ujar Iwan.

Kendala yang tim pencarian hadapi saat melakukan pencarian, menurut pengakuan Iwan, adalah cuaca hujan dan tingginya aliran sungai.

“Pencarian yang kami mulai pada hari Minggu (28/02/2024), sempat berhentikan karena hujan lebat,” tutur Iwan.

Baca juga: Kasus 3 Siswa Tewas Tenggelam di Indramayu, Seorang Guru Sempat Hanyut tapi Tertolong

Pencarian kembali kami lanjutkan, pada hari Senin (19/02/2024). Tapi hasilnya tetap nihil.

“Hingga akhirnya, korban berhasil kami temukan pada sore hari ini,” pungkas Iwan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Regional
Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Regional
Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Regional
Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Regional
Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com