Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjual Es di Bogor Lecehkan Bocah Disabilitas, Iming-imingi Uang Rp 5.000

Kompas.com - 18/02/2024, 12:15 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Seorang penjual es melakukan pelecehan seksual terhadap bocah penyandang disabilitas di Kampung Sampay, Desa Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor.

Aksi pelecehan ini dilakukan pelaku di kamar mandi musala.

Kronologi

Ketua RW 13, Sukron mengatakan, aksi bejat ini bermula saat penjual es tersebut bertemu korban, kemudian diajak untuk melakukan perbuatan tidak senonoh dengan iming-iming uang Rp 5.000, Kamis (15/2/2024).

"Itu ada anak (korban) ngomong ke tukang warung. Katanya dia dikasih duit lima ribu sama si pelaku. Tapi, saya digituin (dilecehkan). Itu kata si anaknya. Kalau kata yang lihat mah pas si pelaku ngajak itu langsung masuk ke WC musala. Pas di WC itu si korban menjerit. Saksi itu melihat bahwa korban lagi digituin ama pelaku” kata H Sukron saat dihubungi TribunnewsBogor.com, Sabtu (17/2/2024).

Baca juga: Cerita IRT Asal Bogor Mengubah Musibah Jadi Peluang Lewat Kue

Sayangnya ketika didatangi ke kamar mandi musala, pelaku justru sudah pergi.

“Cuman, pas warga setempat ke wc itu sudah beres. Pelaku sudah tidak ada disitu ternyata,” katanya.

Keesokan harinya, bocah 13 tahun tersebut bertemu pelaku dan kembali ditawari uang Rp 5 ribu dengan syarat yang sama.

“Siangnya (Jumat) si korban itu ngomong lagi ke yang jualan. Itu katanya mau dikasih uang lagi. 'Saya mau digituin lagi', katanya. Akhirnya yang jualan laporan ke bapaknya. Nah, si bapaknga sempat marah ke si anaknya itu. Kenapa katanya ga ngomong katanya. Akhirnya pihak keluarga daripada marahin anak mending panggil pelaku,” ujarnya.

Pelaku dihajar massa

Warga yang terlanjur geram langsung mengamankan pelaku.

“Kalau ga saya pisahin, bisa meninggal itu si pelakunya. Saya langsung telpon Babinsa dan diamankan di Polsek Cisarua saat ini,” ujarnya.

Baca juga: Hendak Memancing, 2 Bocah di Kediri Tewas Tenggelam

Sementara itu, Kapolsek Cisarua Kompol Eddy Santosa mengatakan, saat ini pelaku sudah diamankan di Polsek Cisarua.

“Sekarang kita masih lidik. Untuk pelakunya masih di Polsek sampai sekarang,” kata Eddy saat dihubungi.

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Jeritan Bocah Disabilitas Bogor Diajak Tukang Es ke WC Musala, Korban Dirayu Pakai Uang Rp 5 ribu

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com