Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Warga Karanganyar Demak Nekat Evakuasi Motornya di Kedalaman 3 Meter

Kompas.com - 13/02/2024, 06:00 WIB
Nur Zaidi,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

DEMAK, KOMPAS.com - Sejumlah warga Desa Karanganyar, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak nekat mengevakuasi sepeda motornya di kedalaman banjir 3 meter.

Untuk menuju lokasi rumah yang masih tergenang banjir, masyarakat memanfaatkan pelampung ban dalam truk dan membawa sejumlah tali.

Gunawan, warga asal Desa Karanganyar RT 5 RW 2 mengatakan, untuk dapat mengambil sepeda motor Mio Soul kesayangannya, ia dibantu oleh 5 orang.

Kata dia, sepeda motor yang biasa dipakainya sehari-sehari itu sudah tergenang sejak Kamis (8/2/2024).

"Tiga meteran (kedalaman airnya), bawa (pelampung) ban. Dibantu lima orang," ujar Gunawan di jembatan Tanggulangin, sela-sela membersihkan motornya yang berlumpur, Senin (12/2/2024).

Baca juga: Update Banjir Demak Hari Kelima: Ketinggian Air Masih 1,5 Meter


Baca juga: Update Banjir Demak: Sekitar 1.000 Hektar Ladang Jagung dan Padi Terendam, Kerugian Capai Rp 25 Miliar

Air kembali naik

Truk tenggelam di jembatan Tanggulangin, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Senin (12/2/2024). KOMPAS.COM/NUR ZAIDI Truk tenggelam di jembatan Tanggulangin, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Senin (12/2/2024).

Warga Desa Karanganyar lainnya, Eko Prayitno menyebutkan, nekat mengambil sepeda motor Scoopy warna putih miliknya di garasi rumah.

Semula, banjir sudah mulai surut, namun ketika ia menuju rumahnya di Desa Karanganyar RT 4 RW 5 dengan pelampung, debit genangan air kembali naik.

"Kondisinya surut tadi tapi ini nambah lagi, sudah terlanjur masuk, sebenarnya takut tapi bagaimana lagi," katanya.

Baca juga: Bupati Demak Pastikan Kesehatan dan Sandang Pangan Korban Banjir Terpenuhi

Eko menerangkan, posisi lantai rumahnya lebih tinggi satu meter dari jalan desa, namun untuk genangan air di jalan mencapai 2,7 meter.

"Evakuasi dari Karanganyar, depan rumah kira-kira 2,7 meter. Ngambilnya pakai ban truk," terangnya.

Eko menambahkan, terpaksa nekat mengambil motor yang sudah tergenang lantaran akan digunakan untuk beraktivitas kembali.

Saat mengambil motor, semua diikat tali kemudian dinaikkan ke pelampung dari ban dalam truk. Tali juga difungsikan untuk pengamanan.

"Bawa pengaman tali tadi ditarik-tarik," pungkasnya.

Baca juga: Tanggul Jebol di Demak Masih Sulit Diatasi, Elevasi Air Capai 2 Meter

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com