Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Megawati Janjikan Pesta Besar Jika Ganjar-Mahfud Menang Pilpres 2024

Kompas.com - 10/02/2024, 14:14 WIB
Labib Zamani,
Reni Susanti

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri berjanji akan kembali ke Solo, Jawa Tengah, setelah pasangan capres-cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD memenangkan Pilpres 2024.

Hal itu Megawati sampaikan dalam hajatan rakyat kampanye terakhir pasangan capres-cawapres Ganjar-Mahfud di Benteng Vantenburg Solo, Jawa Tengah, Sabtu (10/2/2024).

Megawati mengajak seluruh para pendukung yang hadir memilih pemimpin yang mengayomi, bukan mengintimidasi dan membuat kecurangan.

Baca juga: Pemeran Semar dalam Hajatan Rakyat Ganjar-Mahfud di Solo Meninggal Usai Tampil

"Udah belajar nyoblos belum. Ojo ngapusi loh (jangan bohong loh). Nomore piro (nomornya berapa). Kalau nanti ibu dengar Solo kok kalah terus piye? Terus piye? Terus piye?" ucap Megawati, Sabtu.

Megawati mengaku akan menggelar pesta besar jika pasangan Ganjar-Mahfud menang.

"Nanti Ibu datang lagi loh. Kalau (Ganjar-Mahfud) menang kita pesta besar, betul," kata Megawati.

Baca juga: Anak Wiji Thukul Hadiri Hajatan Rakyat Ganjar-Mahfud di Solo, Bacakan Puisi Peringatan

Megawati juga mengingatkan masyarakat agar tidak mudah tergiur memilih pemimpin hanya karena dapat bantuan sosial (bansos).

"Jangan kesemsem milih orang hanya dikasih bansos. Hanya dikasih beras 10 kilogram langsung klenger," kata Megawati di Benteng Vantenburg Solo, Jawa Tengah, Sabtu.

Megawati menyampaikan pemilu merupakan proses untuk mencari pemimpin yang benar.

Oleh karena itu, Presiden kelima RI ini meminta masyarakat tidak salah pilih pemimpin hanya karena diberi bansos yang dibeli dengan menggunakan uang negara.

"Pertanyaannya saya yang juga pernah menjadi Presiden RI uangnya (beli beras) itu dari mana, dari mana, dari mana, dari negara. Loh kok kesemsem hanya dikasih gitu langsung milihnya oh yang ngasih beras itu. Padahal pemilu ini hanyalah proses untuk mencari pemimpin yang benar, pemimpin yang benar," kata Megawati.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Regional
Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Regional
Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024

Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024

Regional
Begini Kondisi Anak yang Diracuni Ibu Tiri di Rokan Hilir

Begini Kondisi Anak yang Diracuni Ibu Tiri di Rokan Hilir

Regional
Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Regional
Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Regional
Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Regional
Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Regional
Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Regional
Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Regional
Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com