Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bawaslu Maluku Pastikan Tiga Kepala Daerah yang Sambut Ganjar di Ambon Tak Langgar Aturan

Kompas.com - 02/02/2024, 13:11 WIB
Priska Birahy,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bawaslu Maluku memberikan klarifikasi soal kehadiran tiga pimpinan daerah saat kedatangan calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo, di Kota Ambon.

Bawaslu memastikan, tiga pejabat yaitu wakil Gubernur Maluku Barnabas Nathaniel Orno, Bupati Buru Selatan Selatan Safitri Malik Solisa dan Bupati MBD Benjamin Thomas Noach, tak melanggar aturan.

Ganjar melakukan kampanye akbar di Lapangan Merdeka Kota Ambon pada Senin (29/1/2024).

Sebelumnya, Ganjar dijemput wakil Gubernur Maluku Barnabas Nathaniel Orno, Bupati Buru Selatan Selatan Safitri Malik Solisa dan Bupati MBD Benjamin Thomas Noach di Bandara Pattimura Ambon.

Baca juga: Blusukan ke Pasar 16 Ilir Palembang, Ganjar Cicipi Pempek

Ada dugaan tiga pejabat daerah tersebut melakukan pelanggaran. Tetapi Bawaslu menyatakan itu bukan bagian dalam kampanye.

Anggota Bawaslu Maluku, Astuti Usman, menerangkan bahwa kehadiran mereka kapasitasnya hanya untuk mendampingi.

"Soal wagub dan beberapa kepala daerah yang hadir sesuai Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 Tentang Pemilu kalau dia hanya mendampingi itu tidak ada masalah atau dia cuti."

"Di bandara juga ada bupati Buru Selatan dan bupati MBD terkait penjemputan itu juga tidak ada masalah sebab bukan menjadi tim kampanye." 

"Jadi kalau hanya mendampingi saat penjemputan itu bukan pelanggaran pemilu," ujarnya.

Ada pengecualian dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 53 Tahun 2023 yang ditandatangani Presiden Joko Widodo (Jokowi), bahwa pejabat setingkat menteri dan kepala daerah dapat mengajukan cuti selama kampanye Pemilu 2024.

Baca juga: Ganjar Ingin Jadikan Sulut Gerbang Ekspor-Impor jika Terpilih pada Pilpres

Berdasarkan hasil pengawasan di lapangan, para pimpinan daerah itu pun tidak ada yang menggunakan fasilitas negara.

“Kami perketat pengawasan dan memang tidak ada yang memenuhi unsur pelanggaran." 

"Untuk kampanye capres 03 di Lapangan Merdeka kemarin, Bawaslu tidak menemukan adanya pelanggaran pemilu," ujar Usman.

Pihaknya bahkan telah hadir di lokasi kamapanye di Lapangan Merdeka sejak pagi untuk memastikan ada tidaknya potensi pelanggaran.

Namun dia mengaku telah ada pencegahan dari TPD capres-cawapres 03 di Maluku, misalnya tidak mengikutsertakan anak-anak dalam proses kampanye.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Selundupkan 6 WN China ke Australia, 7 Orang Jadi Tersangka

Selundupkan 6 WN China ke Australia, 7 Orang Jadi Tersangka

Regional
Viral Ajak YouTuber Korsel ke Hotel, ASN Kemenhub Polisikan Sebuah Akun Facebook

Viral Ajak YouTuber Korsel ke Hotel, ASN Kemenhub Polisikan Sebuah Akun Facebook

Regional
Bertaruh Nyawa Tanpa Asuransi, Relawan Tagana Ini Pernah Dijarah Saat Bertugas

Bertaruh Nyawa Tanpa Asuransi, Relawan Tagana Ini Pernah Dijarah Saat Bertugas

Regional
Tutupi Tato, Maling Motor di Semarang Pakai Daster Neneknya Saat Beraksi

Tutupi Tato, Maling Motor di Semarang Pakai Daster Neneknya Saat Beraksi

Regional
Petualangan 'Geng Koboi' di Lampung Usai Setelah 11 Kali Mencuri Sepeda Motor

Petualangan "Geng Koboi" di Lampung Usai Setelah 11 Kali Mencuri Sepeda Motor

Regional
Rumah Tempat Usaha Pembuatan Kerupuk di Cilacap Terbakar

Rumah Tempat Usaha Pembuatan Kerupuk di Cilacap Terbakar

Regional
6 Orang Mendaftar di PDI-P untuk Pilkada Demak, Ada Inkumben Bupati

6 Orang Mendaftar di PDI-P untuk Pilkada Demak, Ada Inkumben Bupati

Regional
Tak Ada yang Mendaftar, Pilkada Sumbar Dipastikan Tanpa Calon Perseorangan

Tak Ada yang Mendaftar, Pilkada Sumbar Dipastikan Tanpa Calon Perseorangan

Regional
Pria yang Ditemukan Terikat dan Penuh Lumpur di Semarang Diduga Korban Penganiayaan

Pria yang Ditemukan Terikat dan Penuh Lumpur di Semarang Diduga Korban Penganiayaan

Regional
Pj Gubernur Riau Berupaya Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Pj Gubernur Riau Berupaya Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Regional
Cerita Perawat di NTT, Berjalan Kaki Belasan Kilometer demi Selamatkan Ibu Melahirkan Bayi Kembar di Pelosok Manggarai Timur

Cerita Perawat di NTT, Berjalan Kaki Belasan Kilometer demi Selamatkan Ibu Melahirkan Bayi Kembar di Pelosok Manggarai Timur

Regional
Sempat Jadi Tersangka, Warga Jambi Pembunuh Begal Akhirnya Dibebaskan

Sempat Jadi Tersangka, Warga Jambi Pembunuh Begal Akhirnya Dibebaskan

Regional
KPU Pastikan Pilkada Kendal Tidak Diikuti Calon Independen

KPU Pastikan Pilkada Kendal Tidak Diikuti Calon Independen

Regional
Eks Komisioner KPU Batal Daftar Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Batal Daftar Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Komplotan Maling Minimarket di Semarang Masih Bocah, Kasus Berujung Damai

Komplotan Maling Minimarket di Semarang Masih Bocah, Kasus Berujung Damai

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com