Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria di Bima Aniaya Pegawai SPBU, Pelaku Sempat Mengomeli Korban

Kompas.com - 30/01/2024, 06:34 WIB
Junaidin,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BIMA, KOMPAS.com - Seorang pria di Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) berinisial IS (38) menganiaya pegawai Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) bernama Arif (26) dengan senjata tajam.

Penganiayaan itu terjadi di area SPBU Desa Rabakodo Kecamatan Woha, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), Senin (29/1/2024) sore.

Baca juga: WNA Pukul Kasat Reskrim Saat Ditangkap Terkait Penganiayaan Satpam Vila di Bali

Kapolsek Woha, Iptu Sudirman membenarkan adanya kasus penganiayaan yang dialami pegawai SPBU Rabakodo tersebut.

Korban merupakan warga Desa Rabakodo, Kecamatan Woha, Kabupaten Bima. Sementara terduga pelaku dari Desa Kawuwu, Kecamatan Langgudu.

"Benar, korban sekarang sedang menjalani perawatan di rumah sakit," kata Sudirman saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Senin (29/1/2024).

Baca juga: Pejabat JPL Bulog Maluku Jadi Tersangka Penganiayaan Wartawan

Sudirman menjelaskan, kasus penganiayaan menggunakan senjata tajam ini bermula saat IS mengisi BBM di SPBU Rabakodo.

Setelah mengantre cukup lama, IS kemudian terlibat cekcok dengan petugas SPBU Arif yang berujung pembacokan. Belum diketahui pasti apa yang membuat IS dan korban terlibat percekcokan.

"Setelah ngomel-ngomel pelaku ini mengeluarkan parang lalu menebas lengan korban. Terkait apa masalahnya belum kita tahu karena pelaku langsung kami limpahkan ke Polres," ujarnya.

Setelah menganiaya lengan korban dengan senjata tajam, IS kemudian kabur menggunakan sepeda motor. Warga yang geram melihat aksinya, mengejar dan berhasil mengamankan IS.

Pelaku kemudian menjadi bulan-bulanan warga hingga babak belur.

"Untung tadi anggota cepat ke lokasi mengamankan pelaku, sekarang dia ditangani pihak polres," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com