Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Regina, Ibu yang Besarkan Anak Disabilitas Seorang Diri, Terharu Terima Bantuan dari Pembaca Kompas.com

Kompas.com - 27/01/2024, 17:48 WIB
Markus Makur,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BORONG, KOMPAS.com– Regina Ronghong (66) terharu menerima donasi dari para pembaca Kompas.com.

Donasi yang berjumlah Rp 2.297.375 tersebut akan digunakan oleh Regina untuk merawat putranya, Albertus Leon (30) yang hanya bisa terbaring lantaran mengalami kelumpuhan.

"Saya menyampaikan terima kasih kepada Kompas.com dan pembaca Kompas.com yang peduli dengan kehidupan anak saya yang menderita disabilitas lumpuh," kata Regina di Desa Ranakolong, Kecamatan Kota Komba, Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur.

Baca juga: Mari Bantu Ibu Regina, Rawat Anak Disabilitas Seorang Diri di NTT

Dia mengatakan, uang donasi itu akan dipergunakan untuk membeli beras. Apalagi, Regina yang sudah berusia lanjut kini tak bisa lagi bekerja di kebun.

"Untuk beli beras, untuk kebutuhan makan dan minum," kata dia, pada Selasa (23/1/2024).

Regina juga akan mempergunakan uang itu untuk membeli popok bagi sang anak yang hanya bisa terbaring tak berdaya bertahun-tahun.

Baca juga: Perjuangan Regina Rawat Putranya yang Disabilitas Seorang Diri di NTT

Adapun penyerahan donasi dilakukan oleh perwkilan Kompas.com, didampingi Ketua Stasi Antonius Mesi, Paroki Santo Agustinus Mok, Kevikepan Borong, Keuskupan Ruteng, Melanius Samin dan Tokoh Muda Desa Ranakolong, Bartolomeus Anggal.

Sebelumnya diberitakan, Regina Ronghong (66) merawat anaknya yang mengalami disabilitas sejak dilahirkan.

Selama 30 tahun, putranya Albertus Leon hanya bisa terbaring di tempat tidur lantaran mengalami kelumpuhan.

Suami Regina pun telah meninggal dunia, sehingga dia harus merawat putranya tersebut seorang diri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Simak, Ini Daftar Kandidat Bakal Calon Bupati Semarang 2024

Simak, Ini Daftar Kandidat Bakal Calon Bupati Semarang 2024

Regional
Momen Buruh Bentangkan Spanduk 'Tolak Tapera, Tabungan Penderitaan Rakyat'

Momen Buruh Bentangkan Spanduk "Tolak Tapera, Tabungan Penderitaan Rakyat"

Regional
Alasan Hewan Kurban dari Luar Daerah Masuk Solo Wajib Sertakan SKKH

Alasan Hewan Kurban dari Luar Daerah Masuk Solo Wajib Sertakan SKKH

Regional
Gempa M 4,8 Terjadi di Jayapura, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 4,8 Terjadi di Jayapura, Tak Berisiko Tsunami

Regional
Menyoal Kaburnya Pengungsi Rohingya dari Penampungan di Aceh Barat, Diduga ke Malaysia Dibantu Penyelundup

Menyoal Kaburnya Pengungsi Rohingya dari Penampungan di Aceh Barat, Diduga ke Malaysia Dibantu Penyelundup

Regional
[POPULER REGIONAL] Pj Gubernur Jateng Janji Tak Ada Lagi Honorer | Terlilit Utang, RSUD Nunukan Kolaps

[POPULER REGIONAL] Pj Gubernur Jateng Janji Tak Ada Lagi Honorer | Terlilit Utang, RSUD Nunukan Kolaps

Regional
Klaim Didukung Semua PAC, Sekretaris Gerindra Banyumas Rachmat Imanda Mantap Maju Cabup

Klaim Didukung Semua PAC, Sekretaris Gerindra Banyumas Rachmat Imanda Mantap Maju Cabup

Regional
Cak Imin Sebut Politik Dinasti Mulai Ramai sejak 2009, Kepala Daerah Sibuk Memperkaya Diri dan Membangun Dinasti

Cak Imin Sebut Politik Dinasti Mulai Ramai sejak 2009, Kepala Daerah Sibuk Memperkaya Diri dan Membangun Dinasti

Regional
Komentari Putusan MA soal Usia Calon Kepala Daerah, Cak Imin: Merepotkan Semua Pihak

Komentari Putusan MA soal Usia Calon Kepala Daerah, Cak Imin: Merepotkan Semua Pihak

Regional
ASN Disdukcapil Nunukan yang Lecehkan Gadis Pemohon KTP Diberhentikan Sementara

ASN Disdukcapil Nunukan yang Lecehkan Gadis Pemohon KTP Diberhentikan Sementara

Regional
Mengenal Tradisi Peh Cun yang Identik dengan Fenomena Telur Berdiri

Mengenal Tradisi Peh Cun yang Identik dengan Fenomena Telur Berdiri

Regional
Malam Ini Gunung Lewotobi Meletus Lagi, Tinggi Kolom Abu 700 Meter

Malam Ini Gunung Lewotobi Meletus Lagi, Tinggi Kolom Abu 700 Meter

Regional
Jembatan di Seram Barat Maluku Ambruk, Warga Terpaksa Menyeberang Sungai

Jembatan di Seram Barat Maluku Ambruk, Warga Terpaksa Menyeberang Sungai

Regional
Punya Kualitas, Mendag Zulhas Minta Batik Banten Jejaki Pasar Ekspor

Punya Kualitas, Mendag Zulhas Minta Batik Banten Jejaki Pasar Ekspor

Regional
Dugaan Korupsi Disdik Sumbar, 1 Tersangka Kembalikan Uang 'Fee' Rp 60 Juta

Dugaan Korupsi Disdik Sumbar, 1 Tersangka Kembalikan Uang "Fee" Rp 60 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com