Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Elf Rombongan Santri Terguling di Exit Tol Brebes Barat, 2 Orang Tewas

Kompas.com - 24/01/2024, 22:45 WIB
Tresno Setiadi,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

BREBES, KOMPAS.com - Mobil Izuzu Elf bernomor polisi B 7758 IC yang membawa rombongan santri terguling di jalan menuju exit pintu tol Brebes Barat, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Rabu (24/1/2024).

Dalam kecelakaan tunggal tersebut, dua penumpang yang merupakan santri dilaporkan tewas, dan 7 lainnya luka-luka.

Kepala Pejagan Pemalang Tol Road (PPTR), Ian Dwinanto mengungkapkan, peristiwa itu terjadi tepatnya di jalan menikung menuju pintu tol di KM 262 Desa Klampok, Wanasari, Brebes.

Baca juga: Kronologi Mobil Elf Bawa Wisatawan ke Goa Pindul Terguling di Kulon Progo

Kecelakaan bermula saat mobil tersebut melintas dari arah timur ke barat di jalur B dengan cukup kencang seperti yang terekam kamera CCTV.

"Isuzu elf dengan membawa penumpang over capacity terpantau CCTV melaju kencang dari arah timur hendak keluar di akses Brebes Barat," kata Ian saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (24/1/2024).

Sopir diduga kurang antisipasi saat melintasi jalan menikung sehingga teguling dan menabrak guardrail.

"Saat di TKP diduga karena sopir kurang antisipasi saat berbelok di tikungan, mobil oleng ke kanan. Kemudian terguling menabrak guardrail. Posisi akhir mobil terbalik menghadap selatan dan roda kiri berada di atas," ungkap Ian.

Kecelakaan ini menyebabkan dua santri meninggal dunia, dua luka berat dan lima luka ringan.

"Korban meninggal dua. Penumpang adalah rombongan santri," kata Ian.

Korban tewas diketahui bermama Ahmad Badi Fadli Robi asal Buaran Pekalongan dan Tifatul Falah dari Sipacar, Tirto Pekalongan, Jawa Tengah.

Sedangkan dua korban luka berat langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhakti Asih Brebes untuk mendapatkan perawatan.

Mereka adalah Muhamad Saman Alfarisi dari Pangkah Karangdadap Pekalongan dan Syafri Khisna dari Gumisir Langkap Kedungwuni Pekalongan.

Hingga kini, kasus tersebut sedang ditangani pihak kepolisiam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com