Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Anggota Polisi Alami Luka Bakar Saat Kawal Demo di Konawe, 10 Pendemo Diamankan

Kompas.com - 16/01/2024, 17:29 WIB
Kiki Andi Pati,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

KENDARI, KOMPAS.com- Dua anggota Polres Konawe mengalami luka bakar saat mengamankan aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh Kerukunan Keluarga Napooha dan Walanapo (Kanawa) di depan kantor Bupati Konawe pada Senin (15/1/ 2024).

Dua anggota Polres Konawe yang mengalami luka bakar yakni Kasat Binmas AKP Kadek Sudiadyana dan Aiptu Amin Sutiarso. Keduanya langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Konawe untuk mendapat perawatan.

Baca juga: 2 Anggota Polisi Alami Luka Bakar Saat Amankan Demo di Kantor Bupati Konawe

Kapolres Konawe AKBP Ahmad Setiadi, S.IK melalui Kasat Reskrim IPTU Patria W Sigit, mengatakan, insiden tersebut terjadi sekira pukul 09.45 Wita di depan gerbang masuk kantor Bupati Konawe.

Saat itu, lanjut Patria, massa aksi menggelindingkan ban bekas ke arah pintu gerbang sambil menyiramkan bensin untuk dibakar.

Kemudian tim negosiator KBO Samapta dan Kasat Binmas selaku pengendali lapangan mengimbau massa agar tidak melakukan pembakaran ban di depan gerbang kantor bupati karena massa sudah siap diterima oleh Asisten II Pemda Kabupaten Konawe Muh. Akbar, SP, M.Si.

"Namun korlap tidak menerima, dan massa aksi menggelindingkan ban kedua yang sudah disiram bensin sebelumnya. Dan saat ban tersebut sampai digerbang langsung disulut dengan korek api sehingga membakar pakaian personel Polres Konawe AKP Kadek Sudiadnyana, S.Sos selaku Kasat Binmas Polres Konawe dan Aiptu Amin Sutiarso hingga menyebabkan luka bakar terhadap dua Personel Polres Konawe tersebut," jelas Iptu Patria dalam keterangan tertulisnya, Selasa (16/1/2023).

Iptu Patria menjelaskan,akibat kejadian tersebut, Kasat Binmas AKP Kadek Sudiadnyana dan Aiptu Amin Sutiarso menderita luka bakar di bagian wajah dan tangan.

"Kedua korban sudah mendapatkan perawatan medis di RS Konawe," terang Patria.

Baca juga: Kronologi Kebakaran SPBU Undip Semarang, Terdengar Ledakan dan 1 Orang Menderita Luka Bakar

Patria menambahkan, pihaknya kemudian melakukan upaya penegakan hukum dengan mengamankan 10 orang koordinator lapangan (lorlap) dan beberapa massa aksi yang diduga melakukan pembakaran.

"Saat ini, kami melakukan pemeriksaan secara intensif terhadap 10 yang diduga terkait dengan insiden pembakaran ban bekas tersebut," tutup Kasat Reskrim Polres Konawe. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemkot Tangerang Raih WTP 17 Kali Berturut-turut, Pj Nurdin: Harus Koheren dengan Kualitas Pelayanan Publik

Pemkot Tangerang Raih WTP 17 Kali Berturut-turut, Pj Nurdin: Harus Koheren dengan Kualitas Pelayanan Publik

Regional
Rektor Laporkan Mahasiswa yang Kritik UKT, Unri Angkat Bicara

Rektor Laporkan Mahasiswa yang Kritik UKT, Unri Angkat Bicara

Regional
Ratusan Moge Mangkrak di Kantor Polisi, Disita dari Geng Motor dan Pakai Knalpot Brong

Ratusan Moge Mangkrak di Kantor Polisi, Disita dari Geng Motor dan Pakai Knalpot Brong

Regional
Ibu di Riau Coba Bunuh Anak Tirinya dengan Racun Tikus

Ibu di Riau Coba Bunuh Anak Tirinya dengan Racun Tikus

Regional
Rodjo Tater di Tegal: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Rodjo Tater di Tegal: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Datangi Gedung DPRD, Puluhan Tenaga Honorer Minta 4.222 Pegawai Diangkat Jadi ASN

Datangi Gedung DPRD, Puluhan Tenaga Honorer Minta 4.222 Pegawai Diangkat Jadi ASN

Regional
BPBD OKU Evakuasi Korban Banjir di 4 Kecamatan

BPBD OKU Evakuasi Korban Banjir di 4 Kecamatan

Regional
Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Dibunuh Usai Hubungan Sesama Jenis, Ini Kronologi dan Motifnya

Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Dibunuh Usai Hubungan Sesama Jenis, Ini Kronologi dan Motifnya

Regional
2 Tersangka Pemalsuan Surat Tanah yang Libatkan Pj Walkot Tanjungpinang Ditahan

2 Tersangka Pemalsuan Surat Tanah yang Libatkan Pj Walkot Tanjungpinang Ditahan

Regional
2 Mobil Mewah Milik Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Bisnis BBM di Kalsel Disita

2 Mobil Mewah Milik Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Bisnis BBM di Kalsel Disita

Regional
Pengerjaan Jalan di Purworejo Dikeluhkan Warga, DPUPR Sebut Proses Lama karena Ini

Pengerjaan Jalan di Purworejo Dikeluhkan Warga, DPUPR Sebut Proses Lama karena Ini

Regional
Gubernur Kepri Minta Malaysia Lepas Nelayan Natuna yang Ditahan

Gubernur Kepri Minta Malaysia Lepas Nelayan Natuna yang Ditahan

Regional
Banjir di Sumsel Meluas, Muara Enim Ikut Terendam

Banjir di Sumsel Meluas, Muara Enim Ikut Terendam

Regional
Bunuh Anggota Polisi, Remaja di Lampung Campur Racun dan Obat Nyamuk ke Minuman Korban

Bunuh Anggota Polisi, Remaja di Lampung Campur Racun dan Obat Nyamuk ke Minuman Korban

Regional
Rayakan Tradisi Leluhur, 1.500 Warga Baduy 'Turun Gunung' pada 17 Mei 2024

Rayakan Tradisi Leluhur, 1.500 Warga Baduy "Turun Gunung" pada 17 Mei 2024

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com