Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran Karaoke " New Orange" di Tegal: Kronologi, Penyebab, dan Daftar Korbannya

Kompas.com - 16/01/2024, 08:23 WIB
Sari Hardiyanto

Editor

KOMPAS.com - Tempat hiburan karaoke "New Orange" di Kota Tegal, Jawa Tengah terbakar pada Senin (15/1/2024).

Setidaknya 6 orang tewas dan 9 lainnya dirawat di rumah sakit akibat kebakaran yang terjadi di Jalan Veteran, Kelurahan Tegalsari, Kecamatan Tegal Barat, Kota Tegal itu.

Keenam korban yang merupakan pekerja karaoke tersebut tewas diduga karena sesak napas dan kehabisan oksigen lantaran terjebak dalam kepungan asap.

Selain korban dari pekerja karaoke, seorang lainnya yang dirawat diketahui merupakan petugas Dinas Perhubungan (Dishub) yang membantu tim melakukan evakuasi dan pemadaman.

Baca juga: Tempat Karaoke Orange Tegal Terbakar, Petugas Kesulitan Evakuasi Karyawan

Baca juga: Karaoke Orange di Tegal Terbakar, 6 Karyawan Dilaporkan Tewas

Berikut kronologi, penyebab, dan daftar korban dalam peristiwa kebakaran di tempat hiburan karaoke "New Orange" tersebut:

Kronologi kebakaran di karaoke "New Orange" 

Petugas mengevakuasi karyawan Karaoke Orange yang terjebak di dalamnya akibat kebakaran menggunakan ambulans menuju rumah sakit di Kota Tegal, Jawa Tengah, Senin (15/1/2024)Kompas.com/ Tresno Setiadi Petugas mengevakuasi karyawan Karaoke Orange yang terjebak di dalamnya akibat kebakaran menggunakan ambulans menuju rumah sakit di Kota Tegal, Jawa Tengah, Senin (15/1/2024)

Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Satake Bayu Setianto mengatakan, titik api pertama kali terlihat pukul 08.00 WIB.

Menurut saksi mata, Purwanti (50), Senin pagi itu dirinya mencium bau kebakaran dan melihat kepulan asap yang membumbung tinggi dari lantai 2 dan 3.

Ia pun bergegas naik dan mengetuk satu per satu pintu yang berada di lantai 2.

Sebelum melihat kepulan asap, Purwanti mengaku sedang memasak di dapur yang berada di lantai 1.

"Karena tidak kuat menghirup asap yang sangat tebal, dia pun turun ke lantai 1 untuk melaporkan pada petugas satpam yang berada di bawah," ujarnya, dikutip Kompas.com, Senin (15/1/2024).

Baca juga: Update Kebakaran Karaoke Orange di Tegal: 6 Tewas, 9 Dirawat, 1 di Antaranya Petugas Evakuasi Dishub

Penyebab kebakaran di karaoke "New Orange" 

Kapolres Tegal Kota AKBP Rully Thomas dan jajarannya saat memantau pelaksanaan pemadaman dan evakuasi korban kebakaran tempat karaoke New Orange Karaoke di Kota Tegal, Jateng, Senin (15/1/2024). (Dok. Humas Polres Tegal Kota)Kompas.com/ Tresno Setiadi Kapolres Tegal Kota AKBP Rully Thomas dan jajarannya saat memantau pelaksanaan pemadaman dan evakuasi korban kebakaran tempat karaoke New Orange Karaoke di Kota Tegal, Jateng, Senin (15/1/2024). (Dok. Humas Polres Tegal Kota)

Sementara itu, Kasubdit 1 Ditreskrimum Polda Jawa Tengah AKBP Agus Endro Wibowo menjelaskan, dari olah tempat kejadian perkara (TKP), dugaan sementara, penyebab kebakaran di karaoke "New Orange" tersebut karena korsleting di atap mushala di lantai 3.

"Kemungkinan sementara karena korsleting," ujarnya, Senin.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Regional
Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Regional
Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Regional
Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

Regional
Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Regional
KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

Regional
Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com