Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Sebut Balihonya Sedikit, tapi Gagasannya Banyak

Kompas.com - 04/01/2024, 12:51 WIB
Candra Nugraha,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

CIAMIS, KOMPAS.com - Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan mengakui bahwa balihonya paling sedikit dibandingkan pasangan calon yang lain. Hal itu diungkapkan oleh Anies saat berkampanye di Islamic Center Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Kamis (4/1/2024).

"Kami ini poster, baliho sedikit. Tapi gagasan banyak, dan hati yang bekerja sama adalah hati orang yang ikhlas," kata Anies, Kamis (4/1/2024).

Baca juga: Pengamat Politik Undip: Munculnya “Anies Bubble” Geser Tren Prabowo Gemoy

Menurutnya, Pemilu bukan hanya soal baliho, melainkan bagaimana rakyat mengenal dan mengetahui kandidat mengambil keputusan untuk Indonesia yang lebih adil dan makmur.

"Jadi bukan hanya pasang foto. Apa arti sebuah foto jika nantinya orang itu akan dipilih untuk mengambil keputusan, karena tugas seorang pemimpin yang diberi kewenangan adalah membuat keputusan. Rakyat harus tahu bagaimana cara dia mengambil keputusan," jelas Anies.

Oleh karena itu, Anies memilih mendekati rakyat dengan berkeliling ke berbagai daerah sehingga masyarakat bisa menanyakan apa saja kepadanya.

"Saya ceritakan pengalaman diri sendiri bahwa kami keliling, kami dialog, kami ingin hormati rakyat Indonesia. Supaya warga bisa lakukan penilaian dan rakyat merasa dihormati bahwa calon yang ditawarkan bukan sekadar memberi foto," ujarnya.

Baca juga: Anies Sebut Negeri Berada di Persimpangan Jalan Menuju Negara Kekuasaan

Dalam kesempatan tersebut, Anies juga menekankan pentingnya perubahan.

"Sekarang biaya hidup murah atau tidak? Mahal atau mahal sekali? Kalau mahal, boleh diteruskan?" kata Anies.

Dia juga menyinggung soal lapangan pekerjaan yang sulit didapat.

Oleh sebab itu, lanjut Anies, diperlukan adanya perubahan. Setiap warga punya harapan untuk perubahan.

"Perubahan adalah jalan mewujudkan harapan. Kalau kita tak lakukan perubahan, harapan itu tinggal harapan," kata Anies.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Menko Polhukam Pastikan Upaya Pembebasan Pilot Susi Air Terus Berlanjut

Menko Polhukam Pastikan Upaya Pembebasan Pilot Susi Air Terus Berlanjut

Regional
Yance Rumbino, Pencipta Lagu “Tanah Papua” Tutup Usia

Yance Rumbino, Pencipta Lagu “Tanah Papua” Tutup Usia

Regional
Kisah Pilu Santriwati di Inhil Dianiaya Pengemudi Kapal karena Tolak Diajak Berhubungan Badan

Kisah Pilu Santriwati di Inhil Dianiaya Pengemudi Kapal karena Tolak Diajak Berhubungan Badan

Regional
Iriana Beli Anting dan Bros Usai Panen Mutiara di Lombok

Iriana Beli Anting dan Bros Usai Panen Mutiara di Lombok

Regional
Mahasiswanya Diduga Plagiat Skripsi, UM Palembang Bentuk Tim Investigasi

Mahasiswanya Diduga Plagiat Skripsi, UM Palembang Bentuk Tim Investigasi

Regional
Sisa Anggaran Pilkada Bangka Belitung Bakal Dibangun Rumah Warga Miskin

Sisa Anggaran Pilkada Bangka Belitung Bakal Dibangun Rumah Warga Miskin

Regional
Iriana Jokowi Lepas 300 Ekor Tukik di Pantai Elak-elak Lombok

Iriana Jokowi Lepas 300 Ekor Tukik di Pantai Elak-elak Lombok

Regional
Tolak RUU Penyiaran, Jurnalis di Semarang Ramai-ramai 'Gembok' Kantor DPRD Jawa Tengah dan Taburkan Mawar

Tolak RUU Penyiaran, Jurnalis di Semarang Ramai-ramai 'Gembok' Kantor DPRD Jawa Tengah dan Taburkan Mawar

Regional
Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus Lagi Malam Ini, Status Waspada

Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus Lagi Malam Ini, Status Waspada

Regional
Semua Rencana Telah Dijalankan, Pemkab Blora Optimistis Prevalensi Stunting Jadi 14 Persen pada 2024

Semua Rencana Telah Dijalankan, Pemkab Blora Optimistis Prevalensi Stunting Jadi 14 Persen pada 2024

Regional
Dalam 19 Hari, 199 Tersangka Narkoba di Jambi Ditangkap, 3 Masih Remaja

Dalam 19 Hari, 199 Tersangka Narkoba di Jambi Ditangkap, 3 Masih Remaja

Regional
Tunggakan Pajak Centre Point Rp 107 Miliar Ternyata Dibayar PT KAI

Tunggakan Pajak Centre Point Rp 107 Miliar Ternyata Dibayar PT KAI

Regional
Penyebab Ketua Bawaslu Banyumas Mundur dari Proses Pencalonan di Pilkada 2024

Penyebab Ketua Bawaslu Banyumas Mundur dari Proses Pencalonan di Pilkada 2024

Regional
Oknum Perwira dan Bintara Polisi Didakwa Pakai Sabu di Rumah Dinas

Oknum Perwira dan Bintara Polisi Didakwa Pakai Sabu di Rumah Dinas

Regional
Pantai Pasir Panjang di Singkawang: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Pasir Panjang di Singkawang: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com