Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumlah Pengungsi Gunung Lewotobi di Flores Timur Bertambah Jadi 2.254 Orang

Kompas.com - 03/01/2024, 08:19 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

FLORES TIMUR, KOMPAS.com - Jumlah pengungsi akibat letusan Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) terus bertambah.

Berdasarkan data sementara Tim Relawan Kaji Cepat PMI Flores Timur dan Sikka, hingga Selasa (2/1/2024) pukul 22.00 Wita jumlah pengungsi khususnya di wilayah Kecamatan Wulanggitang mencapai 2.254 orang.

Baca juga: BERITA FOTO Saat Flores Timur Tertutup Abu Vulkanis Gunung Lewotobi Laki-laki

Ketua Tim Relawan Kaji Cepat, Yosep Arnold Lado menerangkan, para pengungsi ini menyebar di sejumlah posko.

Ia membeberkan, jumlah pengungsi di kantor Camat Wulanggitang sebanyak 544 orang, Sekolah Dasar (SD) Katolik Kemiri 134 orang.

Kemudian, Credit Union Remaja Hokeng 46 orang, Koramil Boru 23 orang, SMP Negeri Wulanggitang 61 orang.

Baca juga: Update Erupsi Gunung Lewotobi, Banyak Warga Mulai Terpapar ISPA, Berikut Kondisinya...

"Ada juga yang mengungsi ke rumah warga, di Desa Boru ada 393 orang, Desa Boru Kedang 274 orang, Desa Pululera 193 orang dan Desa Hewa 455 jiwa," ujar Arnold dalam keterangan tertulis, Rabu (3/1/2024).

Arnold melanjutkan, berdasarkan data pilah sementara untuk ibu hamil 20 orang, bayi balita 17 orang.

Sementara kelompok rentan khusus lanjut usia dan difabel juga masih dalam pendataan.

"Total pengungsi pada wilayah Kecamatan Wulanggitang 2.254 jiwa," katanya.

Dia mengungkapkan, secara umum tidak ada korban meninggal, luka-luka, dan hilang.

Namun pihaknya mendapati beberapa pengungsi yang mengalami masalah kesehatan, seperti ISPA dan iritasi mata akibat dari aktivitas semburan debu vulkanik.

Dia juga menambahkan, saat ini yang menjadi kebutuhan mendesak adalah masker, alas tidur, makanan dan minuman, susu, obat-obatan, pembalut wanita, popok bayi, dan minyak telon.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jasad Bayi Laki-laki Ditemukan di Pantai Randusangan Brebes, Polisi Buru Pelaku

Jasad Bayi Laki-laki Ditemukan di Pantai Randusangan Brebes, Polisi Buru Pelaku

Regional
Tak Kuat Menanjak, Bus Rombongan Wisatawan Asal Sleman Terguling di Karanganyar

Tak Kuat Menanjak, Bus Rombongan Wisatawan Asal Sleman Terguling di Karanganyar

Regional
Pengungsi Rohingya Kabur dari Tempat Penampungan di Aceh Barat, Pencarian Masih Nihil

Pengungsi Rohingya Kabur dari Tempat Penampungan di Aceh Barat, Pencarian Masih Nihil

Regional
Gibran dan Sandiaga Uno Bertemu di Solo, Ini yang Dibahas

Gibran dan Sandiaga Uno Bertemu di Solo, Ini yang Dibahas

Regional
2 Anggota Polisi Dibacok Saat Berusaha Bubarkan Geng Motor di Probolinggo

2 Anggota Polisi Dibacok Saat Berusaha Bubarkan Geng Motor di Probolinggo

Regional
Jadwal dan Harga Tiket KA Merak di Bulan Juni 2024

Jadwal dan Harga Tiket KA Merak di Bulan Juni 2024

Regional
Ditanya soal Pilkada Jateng, Raffi Ahmad: Panjang Nanti Izinnya Sama Istri

Ditanya soal Pilkada Jateng, Raffi Ahmad: Panjang Nanti Izinnya Sama Istri

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 2 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 2 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Sederet Fakta Oknum Polisi di Ambon Tega Perkosa Anak Tetangga Berusia 8 Tahun

Sederet Fakta Oknum Polisi di Ambon Tega Perkosa Anak Tetangga Berusia 8 Tahun

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 2 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 2 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Kompak Kenakan Kaos 'Ngegas Jateng' Bareng Dico, Raffi Ahmad Beri Penjelasan

Kompak Kenakan Kaos "Ngegas Jateng" Bareng Dico, Raffi Ahmad Beri Penjelasan

Regional
Banten Kekurangan 46.375 Ekor Hewan Kurban

Banten Kekurangan 46.375 Ekor Hewan Kurban

Regional
KM Bintan Jaya Karam, 3 Awak Ditemukan Selamat Mengapung di Lautan

KM Bintan Jaya Karam, 3 Awak Ditemukan Selamat Mengapung di Lautan

Regional
Perkosa Anak Kandung, Mantan Anggota Dewan di Bali Ditahan

Perkosa Anak Kandung, Mantan Anggota Dewan di Bali Ditahan

Regional
Penyelundupan 100.000 Benih Lobster di Riau Digagalkan, Nilainya Capai Rp 20 Miliar

Penyelundupan 100.000 Benih Lobster di Riau Digagalkan, Nilainya Capai Rp 20 Miliar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com