Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenazah Lukas Enembe Tiba di Jayapura Besok, 1.500 Personel Gabungan Disiagakan

Kompas.com - 27/12/2023, 11:32 WIB
Dhias Suwandi,
Reni Susanti

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Jenazah mantan Gubernur Papua Lukas Enembe direncanakan akan tiba di Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura, Kamis (28/12/2023) pagi.

Lukas Enembe meninggal dunia di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta, Selasa (26/12/2023) pagi, setelah mengalami gagal ginjal.

"Jenazah akan tiba di Jayapura pada Kamis (28/12/2023) jam 09.00 WIT, kemudian akan disemayamkan di Sentani, yaitu di Stakin," ujar Kapolresta Jayapura Kota, Kombes Victor Mackbon di Jayapura, Rabu (27/12/2023).

Baca juga: Perkantoran di Jayapura Kibarkan Bendera Setengah Tiang atas Meninggalnya Lukas Enembe

Victor menjelaskan, aparat keamanan terus membangun komunikasi dengan keluarga Lukas Enembe untuk bisa mengatur proses persemayaman hingga pemakaman.

Menurut dia, jenazah masih akan dibawa ke rumah duka yang berada di Kota Tengah, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura.

Baca juga: Lukas Enembe Meninggal, Beberapa Orang Sempat Memblokade Akses Jalan di Jayapura

"Dari sana (Stakin) ada rencana jenazah akan dibawa ke wilayah Koya Tengah, ke kediaman almarhum," kata dia.

"Kita melakukan pengamanan agar prosesi ini bisa berjalan dengan khidmat, baik, dan tertib," sambung Victor.

Victor menyebut, setidaknya ada 1.500 personel gabungan yang disiagakan untuk melakukan pengamanan hingga jenazah Lukas Enembe dimakamkan.

"Kami menyiapkan 1.500 personel TNI-Polri, serta dari pemerintah provinsi dan kabupaten/kota. Kami akan berikan pengamanan dalam bentuk pengamanan rute," ungkapnya.

"Kami terus membangun komunikasi karena ini belum pasti, pola pengamanan masih bisa berubah tergantung dari prosesi tersebut ," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Selundupkan 6 WN China ke Australia, 7 Orang Jadi Tersangka

Selundupkan 6 WN China ke Australia, 7 Orang Jadi Tersangka

Regional
Viral Ajak YouTuber Korsel ke Hotel, ASN Kemenhub Polisikan Sebuah Akun Facebook

Viral Ajak YouTuber Korsel ke Hotel, ASN Kemenhub Polisikan Sebuah Akun Facebook

Regional
Bertaruh Nyawa Tanpa Asuransi, Relawan Tagana Ini Pernah Dijarah Saat Bertugas

Bertaruh Nyawa Tanpa Asuransi, Relawan Tagana Ini Pernah Dijarah Saat Bertugas

Regional
Tutupi Tato, Maling Motor di Semarang Pakai Daster Neneknya Saat Beraksi

Tutupi Tato, Maling Motor di Semarang Pakai Daster Neneknya Saat Beraksi

Regional
Petualangan 'Geng Koboi' di Lampung Usai Setelah 11 Kali Mencuri Sepeda Motor

Petualangan "Geng Koboi" di Lampung Usai Setelah 11 Kali Mencuri Sepeda Motor

Regional
Rumah Tempat Usaha Pembuatan Kerupuk di Cilacap Terbakar

Rumah Tempat Usaha Pembuatan Kerupuk di Cilacap Terbakar

Regional
6 Orang Mendaftar di PDI-P untuk Pilkada Demak, Ada Inkumben Bupati

6 Orang Mendaftar di PDI-P untuk Pilkada Demak, Ada Inkumben Bupati

Regional
Tak Ada yang Mendaftar, Pilkada Sumbar Dipastikan Tanpa Calon Perseorangan

Tak Ada yang Mendaftar, Pilkada Sumbar Dipastikan Tanpa Calon Perseorangan

Regional
Pria yang Ditemukan Terikat dan Penuh Lumpur di Semarang Diduga Korban Penganiayaan

Pria yang Ditemukan Terikat dan Penuh Lumpur di Semarang Diduga Korban Penganiayaan

Regional
Pj Gubernur Riau Berupaya Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Pj Gubernur Riau Berupaya Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Regional
Cerita Perawat di NTT, Berjalan Kaki Belasan Kilometer demi Selamatkan Ibu Melahirkan Bayi Kembar di Pelosok Manggarai Timur

Cerita Perawat di NTT, Berjalan Kaki Belasan Kilometer demi Selamatkan Ibu Melahirkan Bayi Kembar di Pelosok Manggarai Timur

Regional
Sempat Jadi Tersangka, Warga Jambi Pembunuh Begal Akhirnya Dibebaskan

Sempat Jadi Tersangka, Warga Jambi Pembunuh Begal Akhirnya Dibebaskan

Regional
KPU Pastikan Pilkada Kendal Tidak Diikuti Calon Independen

KPU Pastikan Pilkada Kendal Tidak Diikuti Calon Independen

Regional
Eks Komisioner KPU Batal Daftar Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Batal Daftar Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Komplotan Maling Minimarket di Semarang Masih Bocah, Kasus Berujung Damai

Komplotan Maling Minimarket di Semarang Masih Bocah, Kasus Berujung Damai

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com