Akses Jalan Sejumlah Desa di Enrekang Sulsel Tertutup Longsor

ENREKANG, KOMPAS.Com - Dilanda hujan deras, sejumlah desa di Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, dilaporkan mengalami longsor.

Longsor terparah terjadi di desa Pasang, Kecamatan Maiwa Kabupaten Enrekang.

Material Longsor dari perbukitan menutup akses jalan penghubung sejumlah desa di Kecamatan Maiwa, Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan.

Baca juga: Operasi Pencarian 10 Korban Banjir dan Longsor di Humbahas Dihentikan

"Longsor terjadi pada Jumat malam, longsor dilaporkan terjadi di sejumlah jalan penghubung desa menuju desa Pasang, Kecamatan Maiwa, Kabupaten Enrekang," Kata Komandan Batalyon B Pelopor Satbrimob Polda Sulsel Kompol Ramli, Sabtu (16/12/2023).

Material longsor berupa tanah, batu dan pohon tumbang dari atas bukit membuat akses jalan penghubung menuju desa Pasang Kecamatan Maiwa, Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, lumpuh total.

Tim sar gabungan BPBD, TNI/ Polri dibantu warga Enrekang pun membersihkan material longsor yang menutup jalan.

Tim sar brimob detasemen B pelopot polda Sulsel, kota Parepare pun dikerahkan membersihkan material longsor.

"Material tanah, batu dan pohon tumbang menimbun jalan penghubung antara desa. Akses jalan tidak bisa dilalui motor dan mobil. Warga desa sempat terisolir. " Ungkap Ramli.

Untuk membersihkan material, tanah dan batu yang menimbum jalan desa, tim SAR gabungan telah berkoordinasi dengan pemerintah setempat untuk mengerahkan alat berat, 1 eskapator pun dikerahkan.

Baca juga: Pamsimas Rusak akibat Longsor, Ratusan KK di Wonosobo Krisis Air

"Untuk pohon tumbang yang menghalangi jalan, kita menggunakan gergaji mesin. Sementara untuk material tanah dan batu, kita menggunakan alat berat. " Ungkap Ramli.

Selain desa Pasang, Kecamatan Maiwa, desa Ranga, Kecamatan Lewaja, Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan juga terdampak tanah longsor, terparah jalur menuju area perumahan Safaras Keppe desa Ranga, Kecamatan Lewaja. Sejumlah rumah pun terkena dampak longsor.

"Ada 3 unit perumahan bersubsidi mengalami kerusakan berat terdampak tanah longsor. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. " Papar Kapolres Enrekang AKBP Dedi Surya Dharma, yang juga ikut membersihkan material longsor.