Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berkunjung ke Ponpes di Situbondo, Mahfud Bicara soal Dukungan Kiai

Kompas.com - 03/12/2023, 12:40 WIB
Ridho Abdullah Akbar,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SITUBONDO, KOMPAS.com - Calon Wakil Presiden Mahfud MD bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Salafiah Syafi'iyah Sukorejo, Kabupaten Situbondo, Provinsi Jawa Timur Minggu (3/12/2023).

Dalam kunjungannya, Mahfud MD berziarah di kuburan KHR As'ad Syamsul Arifin selaku pahlawan nasional dari kalangan kiai.

Mahfud juga menyatakan kedatangannya ke Situbondo bukan hanya untuk meminta dukungan semata.

"Saya dua hari ke para kiai, kemarin ke Trenggalek, ke kuburan Gus Dur, sekarang ke Kiai Samsul Arifin," kata Mahfud MD pada Minggu (3/12/2023) di Situbondo Jawa Timur.

Baca juga: Polisi Sebut Perusak Baliho Ganjar-Mahfud di Jembrana Bali Remaja Mabuk

Menurutnya, para kyai memiliki pandangan politik yang berbeda-beda, sehingga tidak bisa menyimpulkan bahwa dukungan secara penuh terhadap satu pasangan calon tertentu.

"Para kiai mempunyai sikap politik masing-masing yang otonom, tetapi kita minta doa saja, mereka cerdas-cerdas. Yang penting kiai dan santri tidak menjadi korban," tuturnya.

Dia juga menjawab pertanyaan wartawan tentang debat cawapres yang dihapus KPU.

Baca juga: Prabowo Subianto Menggelar Pertemuan dengan Kiai Khos NU di Ponpes Langitan Tuban

Menurutnya kebijakan tersebut sepenuhnya KPU yang memutuskan. Mahfud menerima jika debat tersebut tidak diadakan.

"Tidak ada debat cawapres ya tidak apa-apa, itu urusan KPU, disuruh debat setuju, disuruh lomba goreng martabak juga setuju,"pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com