Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendes Minta Tamu Undangan Berulang Kali Teriak "Amin" Pada Acara Kemendes di Lombok

Kompas.com - 26/11/2023, 15:44 WIB
Fitri Rachmawati,
Khairina

Tim Redaksi

 

MATARAM, KOMPAS.com- Di tengah upaya menjaga netralitas aparat desa dan aparatur sipil negara (ASN) dalam Pemilu 2024,  Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar beberapa kali meminta tamu undangan meneguhkan kata 'Amin' dan meminta mereka kompak meneriakkan kata 'Amin' berulangkali.

Di sela-sela pidatonya, Gus Halim beberapa kali mengajak tamu undangan yang terdiri dari sejumlah PJ Gubernur, bupati se-Indonesia, kepala desa dan pemenang desa wisata, mengucapkan kata 'amin' dengan kompak.

Peristiwa itu terpantau saat Mendes memberi sambutan di acara Malam Apresiasi Pemenang Lomba Desa Wisata Nusantara 2023,  di Senggigi Lombok Barat, Jumat (24/11/2023).

Baca juga: Saat Mendes Kenalkan Cak Imin sebagai Capres di Depan Mahasiswa UGM

Menteri menyampaikan harapannya di hadapan seluruh undangan agar pemimpin masa depan bangsa adalah pemimpin yang memahami masalah desa dan ikut mazhab yang percaya dan yakin bahwa desa mampu mengelola dirinya sendiri.

Dia yakin semua tahu siapa pemimpin yang punya visi misi ke depan untuk kepentingan desa.

"Saya tidak usah cerita apa-apa karen itu bukan urusan menteri tapi urusan para calon,  semuanya punya hak untuk menentukan dari tiga pasangan calon siapa yang terbaik untuk kepentingan pembangunan di desa. Doakan semoga apa yang kita perjuangkan ini diberikan keberhasilan oleh Allah SWT, " kata Gus Halim dan langsung disambut ucapan amin dari seluruh tamu undangan di ruangan tersebut 

"Aminnya dak kompak,' Mendes meminta ucapan amin yang lebih kompak dan langsung disambut dengan suara riuh ucapan amin dalam ruangan tersebut 

Baca juga: Mendes PDTT Sebut 17 Desa di Bondowoso Berstatus Mandiri, Bakal Dapat Anggaran Lebih

"Nah itu baru benar, kalau doa itu aminnya harus serius. Masak kepala desa didoakan, tapi aminnya dak kompak," ungkapnya dan disambut ucapan yang lebih riuh.

"Nah itu baru kompak. Kompak amin ? Itu baru benar," kata Gus Halim.

Tak hanya sampai di sana, ucapan amin yang berulang ulang dengan penegasan kembali dilakukannya dalam pidatonya yang cukup panjang, sekitar 15 menit setelah pembagian penghargaan pada desa desa terbaik di Nusantara. 

Gus Halim menjelaskan terkait program desa digital, Dia menyerahkan juga bantuan komputer pada desa digital.

Pemberian perangkat bantuan komputer, pelatihan dan uang Rp 20 juta tiap tahun pada 5 desa digital tersebut, setelah melalui proses panjang.

Desa digital adalah desa yang dikelola dengan dana utang pinjaman Bank Dunia.

Gus Halim menerangkan pertama menjadi menteri dia disuguhkan program yang tidak jelas dengan dana Rp 100 miliar dan hasilnya desa hanya menghasilkan YouTube.

Disebutkan oleh pengelola program bahwa itu adalah inovasi desa.

Halaman:


Terkini Lainnya

Jasad Bayi Laki-laki Ditemukan di Pantai Randusangan Brebes, Polisi Buru Pelaku

Jasad Bayi Laki-laki Ditemukan di Pantai Randusangan Brebes, Polisi Buru Pelaku

Regional
Tak Kuat Menanjak, Bus Rombongan Wisatawan Asal Sleman Terguling di Karanganyar

Tak Kuat Menanjak, Bus Rombongan Wisatawan Asal Sleman Terguling di Karanganyar

Regional
Pengungsi Rohingya Kabur dari Tempat Penampungan di Aceh Barat, Pencarian Masih Nihil

Pengungsi Rohingya Kabur dari Tempat Penampungan di Aceh Barat, Pencarian Masih Nihil

Regional
Gibran dan Sandiaga Uno Bertemu di Solo, Ini yang Dibahas

Gibran dan Sandiaga Uno Bertemu di Solo, Ini yang Dibahas

Regional
2 Anggota Polisi Dibacok Saat Berusaha Bubarkan Geng Motor di Probolinggo

2 Anggota Polisi Dibacok Saat Berusaha Bubarkan Geng Motor di Probolinggo

Regional
Jadwal dan Harga Tiket KA Merak di Bulan Juni 2024

Jadwal dan Harga Tiket KA Merak di Bulan Juni 2024

Regional
Ditanya soal Pilkada Jateng, Raffi Ahmad: Panjang Nanti Izinnya Sama Istri

Ditanya soal Pilkada Jateng, Raffi Ahmad: Panjang Nanti Izinnya Sama Istri

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 2 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 2 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Sederet Fakta Oknum Polisi di Ambon Tega Perkosa Anak Tetangga Berusia 8 Tahun

Sederet Fakta Oknum Polisi di Ambon Tega Perkosa Anak Tetangga Berusia 8 Tahun

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 2 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 2 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Kompak Kenakan Kaos 'Ngegas Jateng' Bareng Dico, Raffi Ahmad Beri Penjelasan

Kompak Kenakan Kaos "Ngegas Jateng" Bareng Dico, Raffi Ahmad Beri Penjelasan

Regional
Banten Kekurangan 46.375 Ekor Hewan Kurban

Banten Kekurangan 46.375 Ekor Hewan Kurban

Regional
KM Bintan Jaya Karam, 3 Awak Ditemukan Selamat Mengapung di Lautan

KM Bintan Jaya Karam, 3 Awak Ditemukan Selamat Mengapung di Lautan

Regional
Perkosa Anak Kandung, Mantan Anggota Dewan di Bali Ditahan

Perkosa Anak Kandung, Mantan Anggota Dewan di Bali Ditahan

Regional
Penyelundupan 100.000 Benih Lobster di Riau Digagalkan, Nilainya Capai Rp 20 Miliar

Penyelundupan 100.000 Benih Lobster di Riau Digagalkan, Nilainya Capai Rp 20 Miliar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com