Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sabu 2,3 Kg Ditemukan dalam Koper Penumpang di Bandara Hang Nadim

Kompas.com - 14/11/2023, 09:06 WIB
Hadi Maulana,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com – Seorang calon penumpang di Bandara Internasional Hang Nadim, Batam, Kepulauan Riau berinisial H, ditangkap jajaran Polsek Bandara, Senin (13/11/2023) kemarin.

H Ditangkap karena kedapatan membawa narkotika golongan I jenis sabu sebanyak 10 bungkus dengan berat total 2,3 kilogram. 

Sabu tersebut disimpan di dalam koper, dibalut dengan sejumlah pakaian.

H adalah penumpang tujuan Lombok, NTB, yang sebelumnya akan terlebih dahulu transit di Yogyakarta.

Baca juga: Geledah Rumah Dinas Bupati Lumajang, Polisi Temukan Alat Isap Sabu

Penjelasan ini disampaikan Kepala Polsek Bandara Hang Nadim, Iptu Davinsi Josie Sidabutar yang dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa (14/11/2023).

Seorang calon penumpang di Bandara Internasional Hang Nadim, Batam, Kepulauan Riau (Kepri) berinisial H ditangkap jajaran Polsek Bandara, Senin (13/11/2023) kemarin. H Ditangkap karena kedapatan membawa narkotika golongan 1 jenis sabu sebanyak 10 bungkus dengan berat total 2,3 kg yang disimpan pelaku didalam koper yang dibawanya.DOK POLSEK BANDARA Seorang calon penumpang di Bandara Internasional Hang Nadim, Batam, Kepulauan Riau (Kepri) berinisial H ditangkap jajaran Polsek Bandara, Senin (13/11/2023) kemarin. H Ditangkap karena kedapatan membawa narkotika golongan 1 jenis sabu sebanyak 10 bungkus dengan berat total 2,3 kg yang disimpan pelaku didalam koper yang dibawanya.

Davinsi mengatakan, terungkapnya kasus ini berawal dari kecurigaan petugas Avsec Bandara Hang Nadim saat melakukan pemeriksaan x-ray pada koper tersebut.

"Petugas Avsec melihat ada yang aneh di layar monitor dari koper tersebut, dari sana koper tersebut langsung dipisahkan,” ungkap Davinsi.

Tim gabungan kemudian memanggil pemilik koper tersebut melalui pengeras suara, untuk menjalani pemeriksaan bersama-sama.

“Saat pemanggilan ini, yang bersngkutan tidak kunjung datang, sehingga petugas gabungan melakukan pencarian, dan diketahui penumpang tersebut sempat akan melarikan diri,” kata Davinsi.

Baca juga: Masuk Perangkap, Anggota TNI di Medan yang Jadi Kurir Sabu Ditangkap

“Koper ini dimasukan ke bagasi, sehingga saat menuju ke ruang tunggu pelaku tidak membawa koper, makanya kami sempat mencari pemilik koper tersebut,” tambah Davinsi.

Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, pelaku mengaku tidak tahu tentang keberadaan sabu tersebut.

Dia berkilah, sebagian isi koper bukan miliknya, dan hanya titipan dari seseorang yang akan diambil di Lombok. 

“Namun hal itu haknya pelaku untuk beralasan,” tegas Davinsi.

“Saat ini pelaku dan barang bukti telah diserahkan ke BNNP Kepri untuk pemeriksaan lebih lanjut,” tegas Davinsi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Regional
Soal 'Study Tour', Bupati Kebumen: Tetap Dibolehkan, tapi...

Soal "Study Tour", Bupati Kebumen: Tetap Dibolehkan, tapi...

Regional
Ingin Bantuan Alat Bantu Disabilitas Merata, Mas Dhito Ajak Warga Usulkan Penerima Bantuan

Ingin Bantuan Alat Bantu Disabilitas Merata, Mas Dhito Ajak Warga Usulkan Penerima Bantuan

Regional
Anak Wapres Ma'ruf Amin Maju Pilkada Banten 2024

Anak Wapres Ma'ruf Amin Maju Pilkada Banten 2024

Regional
Gagal Jadi Calon Perseorangan di Pangkalpinang, Subari Lapor Bawaslu

Gagal Jadi Calon Perseorangan di Pangkalpinang, Subari Lapor Bawaslu

Regional
Kain Gebeng, Kain Khas Ogan Ilir yang Nyaris Punah

Kain Gebeng, Kain Khas Ogan Ilir yang Nyaris Punah

Regional
Bocah SD di Baubau Terekam CCTV Mencuri Kotak Amal, Uangnya untuk Beli Makan

Bocah SD di Baubau Terekam CCTV Mencuri Kotak Amal, Uangnya untuk Beli Makan

Regional
Pemprov Babel Luncurkan Gerakan Eliminasi Kemiskinan dan 'Stunting'

Pemprov Babel Luncurkan Gerakan Eliminasi Kemiskinan dan "Stunting"

Regional
Jokowi ke Sumbar Besok, Kunjungi Korban Banjir Lahar di Agam dan Tanah Datar

Jokowi ke Sumbar Besok, Kunjungi Korban Banjir Lahar di Agam dan Tanah Datar

Regional
Kronologi Guru di Jombang Jadi Tersangka Usai Siswa Cedera karena Bermain di Kelas

Kronologi Guru di Jombang Jadi Tersangka Usai Siswa Cedera karena Bermain di Kelas

Regional
Sudah 9 Nama Daftar Pilkada di PKB Brebes, Siapa Saja Mereka?

Sudah 9 Nama Daftar Pilkada di PKB Brebes, Siapa Saja Mereka?

Regional
Komplotan Pencuri Motor Matik di Batam Ditangkap, Pelaku Pakai Atribut Ojol

Komplotan Pencuri Motor Matik di Batam Ditangkap, Pelaku Pakai Atribut Ojol

Regional
Walkot SHJW Berikan Masukan Saat Dampingi Pj Nurdin Tinjau Berbagai Fasos dan Fasum

Walkot SHJW Berikan Masukan Saat Dampingi Pj Nurdin Tinjau Berbagai Fasos dan Fasum

Regional
Marah Dipanggil 'Dilan', Pemuda di Tarakan Aniaya Teman hingga Tewas

Marah Dipanggil "Dilan", Pemuda di Tarakan Aniaya Teman hingga Tewas

Regional
Sumsel Siapkan 29.000 Sapi dan 45.000 Kambing untuk Hewan Kurban

Sumsel Siapkan 29.000 Sapi dan 45.000 Kambing untuk Hewan Kurban

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com