Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sindikat Pengiriman Kendaraan Ilegal Indonesia ke Timor Leste Dibongkar, 4 Kontainer Ditemukan di Semarang

Kompas.com - 31/10/2023, 17:09 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Khairina

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Empat kontainer berisi kendaraan sepeda motor dan mobil yang akan diselundupkan ke Timur Leste berhasil digagalkan Polda Jawa Tengah (Jateng).

Dirreskrimum Polda Jateng, Kombes Johansin Ronald Simamora mengatakan, kendaraan tersebut rencananya akan diselundupkan melalui Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.

"Pengiriman 80 kendaraan ilegal yang rencananya bakal dikirim dalam empat paket kontainer," jelasnya kepada awak media di Polda Jateng, Selasa (31/10/2023).

Baca juga: Achiruddin Divonis Bebas Dalam Kasus Solar Ilegal, Jaksa Ajukan Kasasi

 

Dia menjelaskan, untuk satu unit sepeda motor dijual dengan harga Rp 11 juta, mobil pick up Rp 140 juta dan mobil Rush dijual Rp 180 juta.

"Ada 72 kendaraan roda dua dan 8 kendaraan roda empat," kata dia.

Menurutnya, ada tiga orang pelaku bersindikat dalam praktik pengiriman 72 kendaraan ilegal yang rencananya bakal dikirim dalam empat paket kontainer itu.

Pelaku pertama, RR warga Yogyakarta yang saat ini statusnya buron yang berperan sebagai pengumpul kendaraan untuk dikirim secara ilegal ke Timor Leste.

"Rata-rata kendaraan jaminan leasing," katanya.

Biasanya dia mengambil dari kendaraan leasing yang baru dicicil dua sampai tiga bulan lalu dijual kembali tanpa surat atau kendaraan bodong.

"Proses pengumpulannya kendaraan dikumpulkan dalam waktu kurang lebih tiga bulan," ucap dia.

Baca juga: Pertimbangan Hakim PN Medan Bebaskan AKBP Achiruddin untuk Kasus Solar Ilegal

Pelaku kedua yakni MAK, warga Kota Semarang berstatus tersangka. Sebelumnya, MAK juga pernah terjerat kasus yang sama atau residivis.

"Karena pengiriman ini bukan pertama kali, tapi sudah berulang kali,"ujarnya.

Peran MAK dalam kasus ini sebagai jalur pengirim yang nantinya bakal menyelundupkan barang ilegal tersebut melalui jalur laut.

"Dengan memasukkan dalam kontainer pakai PT seakan-akan ini kendaraan baru tanpa surat-surat," ungkap dia.

Pelaku sindikat ketiga adalah XM yang merupakan warga negara asing. Saat ini XM menjadi buron karena penadah di Timor Leste.

"Dari Timor Leste ini memesan jenis-jenis kendaraan yang sudah ditawarkan dan dicarikan di Indonesia," ujarnya.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Regional
Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Regional
Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com