Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

11 Warga Dilaporkan Meninggal akibat Bencana Kelaparan di Yahukimo

Kompas.com - 19/10/2023, 15:50 WIB
Dhias Suwandi,
Andi Hartik

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Bencana kelaparan melanda Distrik Amuma, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan. 11 warga dilaporkan meninggal dunia akibat bencana kelaparan tersebut.

"Itu betul (11 warga meninggal), murni karena kelaparan. Mereka meninggal mulai Oktober," ujar Kepala Distrik Amuma, Zakeus Lagowan, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Kamis (19/10/2023).

Menurut dia, bencana tersebut sudah dilaporkan ke Pemerintah Kabupaten Yahukimo. Zakeus enggan menjelaskan mengenai tindakan dari Pemkab Yahukimo setelah menerima laporan tersebut.

"Ini karena faktor cuaca, karena di sana dingin jadi ubi busuk, akhirnya masyarakat distrik kelaparan," kata Zakeus.

Baca juga: KKB yang Tewaskan 7 Penambang di Yahukimo adalah Anak Buah Egianus

Wakil Bupati Yahukimo Esau Miram mengakui sempat ada laporan mengenai bencana kelaparan di Distrik Amuma. Menurutnya, laporan itu disampaikan oleh kepala kampung, bukan oleh Pemerintah Distrik Amuma.

Atas laporan tersebut, kemudian pemerintah mengirimkan bantuan beras yang dikirim menggunakan pesawat.

Baca juga: Satgas Kembali Evakuasi 25 Penambang yang Selamat dari Serangan KKB di Yahukimo

"Dalam satu bulan ini ada keluhan tentang kelaparan. Untuk Distrik Amuma ini beberapa waktu lalu ada yang menghadap tapi bukan kepala distrik, tapi salah satu kepala kampung lalu kami salurkan bantuan beras 4 ton dengan diantar menggunakan pesawat terbang," tuturnya.

Esau pun belum dapat memastikan mengenai laporan 11 warga Amuma yang meninggal dunia.

"Sampai hari ini kita belum dapat data konkret dari lapangan, apakah warga meninggal karena sakit atau hal lain. Informasi mengenai 11 orang meninggal belum bisa kami pastikan karena belum ada laporannya," jelasnya.

Menurut Esau, lokasi Distrik Amuma tidak terlalu jauh, namun hanya bisa dijangkau menggunakan pesawat.

"Distrik tidak terlalu jauh, 15 menit pakai pesawat," kata Esau.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Regional
Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Regional
Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Regional
Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Regional
Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com