Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bentrok Warga di Mataram, 14 Terduga Pelaku Diamankan

Kompas.com - 07/10/2023, 11:18 WIB
Fitri Rachmawati,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Aparat Polres Kota Mataram kembali mengamankan 14 orang terduga penyerangan aparat kepolisian saat mengamankan bentrok antar-kampung di Monjok dan Karang Taliwang, Kecamatan Cakra, Kota Mataram, Kamis malam hingga Jumat dini hari (6/10/2023).

"Kita tetap menjaga situasi agar tetap kondusif di wilayah Kota Mataram, hingga pukul 23:00 Wita tanggal 6 Oktober 2023, Sat Reskrim Polresta Mataram telah mengamankan 14 terduga pelaku yang diduga melakukan penyerangan terhadap Personil Pengamanan Monjok - Taliwang," jelas Kapolres Kota Mataram, Kombes Pol Mustofa, Sabtu (7/10/2023).

Baca juga: 2 Warga Ditangkap Buntut Bentrok di Mataram yang Sebabkan 4 Polisi Terluka

Dijelaskannya dari peristiwa Keributan yang terjadi di Jalan Ade Irma Suryani, Lingkungan Karang Taliwang, Kecamatan Cakranegara, aparat telah mengamankan 14 terduga tersebut berikut barang bukti berupa ketapel, anak panah, senjata rakitan, senjata tajam lainnya yang membahayakan personil saat mengamankan situasi.

Kasat Reskrim Polresta, Kompol I Made Yogi Purusa Utama menjelaskan lebih rinci bawah bahwa hingga tengah malam (Jumat malam), sebanyak 14 terduga yang diamankan dalam peristiwa di Karang Taliwang dan Monjok.

"Para terduga pelaku tersebut akan diproses, menjalani penyidikan, dan tim di lapangan akan terus melakukan pencarian terhadap terduga pelaku lainnya," kata Yogi.

Kepada para tersangka dikenakan dugaan tindak pidana dengan tanpa hak membawa senjata tajam dan menghasut atau memprovokasi untuk melakukan perbuatan pidana dan atau melawan petugas dan atau penganiayaan, sesuai dalam pasal 2 ayat (1) UU Darurat No. 12 tahun 1951 serta pasal 160 KUHP dan atau pasal 213 ke 1 KUHP sub pasal 212 KUHP dan atau pasal 351 KUHP.

Kata Yogi, tindakan tegas dilakukan pihak kepolisian sebagai wujud penegakkan hukum dengan seadil-adilnya terhadap siapun pelaku yang melanggar atau melakukan tindak pidana sesuai dalam pasal-pasal yang diterapkan dalam Undang Undang yang telah ditetapkan.

"Tindakan tegas sesuai undang-undang ini dilakukan agar ada efek jera terhadap pelaku," kata Yogi.

Baca juga: Kronologi Bentrok Warga di Mataram yang Sebabkan 4 Polisi Terkena Panah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Regional
Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Regional
Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Regional
Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Regional
Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Regional
Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Regional
Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Regional
Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com