Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melacak Dugaan Keterkaitan Kasus Mayat Tanpa Kepala dan Tenggelamnya KM Bintang Mutiara Jaya

Kompas.com - 20/09/2023, 05:30 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Empat mayat tanpa kepala ditemukan di kawasan pesisir Lampung pada Agustus-September 2023.

Dua jenazah ditemukan di Kabupaten Tanggamus dan dua lainnya di Kabupaten Lampung Selatan.

Sejak kasus ini menjadi sorotan, polisi menerima 27 laporan warga yang kehilangan anggota keluarga.

"Ada sekitar 27 warga yang sudah melapor melalui hotline yang disediakan Polda Lampung," ujar Kepala Bidang (Kabid) Humas Kepolisian Daerah (Polda) Lampung Kombes Pol Umi Fadillah Astutik, Selasa (19/9/2023), dikutip dari Tribun Lampung.

Baca juga: Dua Mayat Tanpa Kepala di Lampung Diduga Nelayan Cumi Asal Indramayu


Dari jumlah tersebut, ada seorang warga Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, yang mengaku kehilangan dua saudara. Pelapor bernama Juni itu menyebutkan, saudaranya hilang akibat kecelakaan laut.

Juni menduga, di antara jasad yang ditemukan di Lampung tersebut, ada yang merupakan anggota keluarganya.

Dugaan itu muncul karena ia melihat kemiripan antara kaus saudaranya dengan baju yang melekat di mayat tanpa kepala. Kaus yang dimaksud bertuliskan "Mamae Zahra".

Saat melapor, Juni turut melampirkan foto kaus itu.

"Benar ada informasi berdasarkan kaus yang dikenakan oleh salah satu Mister X," ucap Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Lampung Selatan AKBP Yusriandi Yusrin, Senin (18/9/2023).

Baca juga: Polisi Duga Mayat Tanpa Kepala di Lampung Korban Kecelakaan Kapal

Kaus "Mamae Zahra"

Pakaian yang dikenakan satu jasad tanpa kepala yang ditemukan di Pantai Penobaan, Lampung Selatan, Senin (11/9/2023).KOMPAS.COM/DOK. Polres Lampung Selatan Pakaian yang dikenakan satu jasad tanpa kepala yang ditemukan di Pantai Penobaan, Lampung Selatan, Senin (11/9/2023).

Berdasarkan informasi Juni, disebutkan bahwa ada sembilan nelayan pencari cumi yang hilang akibat kecelakaan kapal pada Agustus 2023.

Dua dari sembilan orang itu adalah Kasdi (36) dan Tarsoni (25), putra Kayim (60) warga Desa Ilir, Kecamatan Kandanghaur, Indramayu. Kayim merupakan paman Juni.

Kayim mengaku mengenali kasus bertuliskan "Mamae Zahra" yang dipakai anaknya. Kaus tersebut didapat dari hajatan.

"Kalau hajatan kan suka ada pembagian kaus, anak saya punya kaus itu," ungkapnya, Selasa (19/9/2023), dilansir dari Tribun Jabar.

Ia menceritakan, Kasdi dan Tarsoni menjadi anak buah kapal (ABK) Kapal Motor (KM) Bintang Mutiara Jaya yang mengalami kecelakaan laut pada Agustus 2023.

Baca juga: Misteri Temuan 4 Mayat Tanpa Kepala dalam Sebulan di Perairan Lampung

Halaman:


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com