Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Lagu Daerah Sumatera Barat beserta Lirik dan Makna

Kompas.com - 11/09/2023, 18:37 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com - Lagu daerah Sumatera Barat merupakan salah satu kekayaan budaya setempat.

Kebanyakan lagu daerah Sumatera Barat diciptakan menggunakan bahasa Minang.

Lagu daerah Sumatera Barat antara lain mengisahkan kebudayaan masyarakat Minangkabau yang pergi merantau untuk bekerja hingga kerinduan terhadap kampung halaman.

Berikut ini adalah sejumlah lagu daerah Sumatera Barat.

Lagu Daerah Sumatera Barat

1. Lagu Kampuang Nan Jauh di Mato

Lagu Kampuang Nan Jauh di Mato berasal dari daerah Sumatara Barat yang populer. Lagu tersebut diciptakan oleh musisi dari Minangkabau yang bernama Oslan Husein pada tahun 1931.

Lagu Kampung Nan Jauh di Mato hingga saat ini masih sering dinyanyikan.

Baca juga: 4 Lagu Daerah Sumatera Barat

  • Lirik lagu Kampuang Nan Jauh di Mato

Kampuang nan jauh di mato
Gunuang sansai baku liliang
Takana jo kawa, kawan nan lamo
Sangkek basu liang suliang

Penduduknya nan elok nan
Suko bagotong royong
Kok susah samo-samo diraso
Den takana jo kampuang

Takana jo kampuang
Induk ayah adik sadonyo
Raso mengimbau-ngimbau den pulang
Den takana jo kampuang

Makna lagu Kampuang Nan Jauh di Mato adalah kerinduan seorang perangtau terhadap kampung halamannnya.

Lagu tersebut juga menggambarkan kecintaan terhadap tanah Minangkabau, kebersamaan, rasa persaudaraan, dan gotong royong masyarakat setempat.

2. Lagu Ayam Den Lapeh

Lagu Ayam Den Lapeh berasal dari daerah Sumatera Barat yang bercerita mengenai kehilangan.

Masyarakat Minangkabau pada masa lalu mempunyai kebiasaan memelihara ayam, namun tidak sembarang orang dapat melakukannya.

Ayam Den Lapeh atau ayam lepas menjadi simbol kehilangan sesuatu yang berharga.

Baca juga: Lirik dan Makna Lagu Kambanglah Bungo, Lagu Daerah dari Sumatera Barat

  • Lirik Ayam Den Lapeh

Luruihlah jalan Payakumbuah
Babelok jalan kayujati
Dimahati indak karusuah
Awak takicuah
Ai ai ayam den lapeh

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gunung Ile Lewotolok NTT Alami 120 Kali Gempa Embusan dalam 6 Jam

Gunung Ile Lewotolok NTT Alami 120 Kali Gempa Embusan dalam 6 Jam

Regional
Hanya Berselang 2 Jam, Sungai Bogowonto Kembali Makan Korban Jiwa

Hanya Berselang 2 Jam, Sungai Bogowonto Kembali Makan Korban Jiwa

Regional
352 Jemaah Haji Kloter Pertama di Jateng Berangkat dengan Fasilitas “Fast Track”, Apa Itu?

352 Jemaah Haji Kloter Pertama di Jateng Berangkat dengan Fasilitas “Fast Track”, Apa Itu?

Regional
360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Solo Diterbangkan ke Tanah Suci

360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Solo Diterbangkan ke Tanah Suci

Regional
Update Banjir di Tanah Datar Sumbar, 11 Orang Meninggal, 5 Kecamatan Terendam

Update Banjir di Tanah Datar Sumbar, 11 Orang Meninggal, 5 Kecamatan Terendam

Regional
Nyetir Sambil Pangku Anak, Isuzu Traga Tabrak Hillux di Wonogiri, 2 Orang Tewas

Nyetir Sambil Pangku Anak, Isuzu Traga Tabrak Hillux di Wonogiri, 2 Orang Tewas

Regional
Gibran Kunker ke UEA dan Qatar, Teguh Prakosa Jadi Plh Wali Kota Solo

Gibran Kunker ke UEA dan Qatar, Teguh Prakosa Jadi Plh Wali Kota Solo

Regional
Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Regional
Bocah 10 Tahun di Wonosobo Tewas Terseret Arus Bogowonto Usai Bermain Futsal

Bocah 10 Tahun di Wonosobo Tewas Terseret Arus Bogowonto Usai Bermain Futsal

Regional
Mobil Brimob Dicuri di Bandara Sentani, Pelaku Ditangkap Usai Ban Mobil Ditembak

Mobil Brimob Dicuri di Bandara Sentani, Pelaku Ditangkap Usai Ban Mobil Ditembak

Regional
Mengenal Urban Hiking Semarang, Komunitas Pejalan Kaki yang Hobi Menanjaki Perkampungan

Mengenal Urban Hiking Semarang, Komunitas Pejalan Kaki yang Hobi Menanjaki Perkampungan

Regional
Gibran Izin Tak Masuk Kerja 5 Hari untuk Kunker ke UEA dan Qatar

Gibran Izin Tak Masuk Kerja 5 Hari untuk Kunker ke UEA dan Qatar

Regional
Cerita Abdul Hamid Korban Banjir Nunukan, Tidur Memeluk Parang untuk Usir Buaya dan Ular Hitam

Cerita Abdul Hamid Korban Banjir Nunukan, Tidur Memeluk Parang untuk Usir Buaya dan Ular Hitam

Regional
Bupati HST Lepas 125 Atlet Popda Tingkat Provinsi Kalsel 2024

Bupati HST Lepas 125 Atlet Popda Tingkat Provinsi Kalsel 2024

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com