Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demokrat NTB Cabut Ribuan Atribut Dukungan untuk Anies Baswedan

Kompas.com - 01/09/2023, 08:42 WIB
Idham Khalid,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Ribuan atribut baliho dan poster dukungan Partai Demokrat di Nusa Tenggara Barat (NTB) kepada Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden pada Pemilu 2024, dicabut, Jumat (1/9/2023).

Pencabutan atribut itu buntut dari sikap Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh yang disebut secara sepihak mengusung Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres) untuk mendampingi Anies Baswedan.

Sementara, Partai Demokrat sejak awal mengajukan ketua umumnya, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), untuk mendampingi Anies.

"Kami sudah keluar dari (koalisi) Anies Baswedan, karena dia mengingkari kesepakatan yang sudah dibicarakan selama ini, memilih cawapres di luar kriteria yang dia tetapkan sendiri, dan secara sepihak dan tiba-tiba memutuskan yang tidak sesuai dengan yang dia sampaikan ke Demokrat. Jadi kami tidak  ada urusan lagi dengan Anies ataupun bacawapresnya," kata Ketua DPD Partai Demokrat NTB Indra Jaya Usman melalui sambung telepon, Jumat  (1/9/2023).

Baca juga: Pernyataan Lengkap Demokrat soal Duet Anies-Muhaimin dan Pengkhianatan Nasdem

Dengan demikian, kata Iju, sapaan akrab ketua DPD, secara otomatis semua tingkatan pengurus Partai Demokrat di NTB menyatakan sikap yang sama, keluar dari koalisi partai yang mengusung Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden.

"Tentu sikap ini sampai ke pengurus terendah. Begitu mengkhianati DPP (pengurus pusat) dengan sendirinya dari pengurus ke bawah DPC ikut sikap yang sama," kata Iju.

Baca juga: Amarah Demokrat Setelah Muncul Opsi Anies-Muhaimin, Koalisi Perubahan Bubar?

Iju mengatakan, atas sikap kekecewaan itu, pihaknya telah menurunkan atribut baliho maupun poster yang tersebar di berbagai sudut jalan yang ada di NTB.

"Sudah diturunkan semalam juga, sampai hari ini ada penurunan. Jumlah atributnya sekitar ada 1.000-an baliho, baik dukungan DPD, DPC yang ada di setiap kabupaten-kota," kata Iju.

Senada dengan ketua DPD, Ketua DPW Insan Muda Demokrat Indonesia NTB Fihiruddin turut kecewa dengan sikap NasDem yang telah mengambil keputusan sepihak.

"Saya menyayangkan sikap tidak etisnya Anies meninggalkan AHY begitu saja. Secara politik ketimuran, itu tidak pantas dilakukan," kata Fihir.

Menurut Fihir, sikapnya akan tunduk patuh pada keputusan pimpinan Partai Demokrat.

"Kami IMDI NTB siap mengikuti instruksi apa pun keputusan politik dari Ketum AHY dan Pak SBY," kata Fihir.

Sebelumnya diberitakan, Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya mengatakan, Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh telah menunjuk Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sebagai bakal calon wakil presiden (bacawapres) Anies Baswedan.

Ia mengungkapkan, keputusan itu diambil setelah Surya dan Cak Imin bertemu di Nasdem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta, Selasa (29/8/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com