Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Remaja di Kendari Didorong ke Sungai Penuh Sampah Saat Ulang Tahun

Kompas.com - 27/08/2023, 20:38 WIB
Kiki Andi Pati,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

KENDARI, KOMPAS.com- Video berdurasi 19 detik yang memperlihatkan seorang remaja laki-laki di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) diduga menjadi korban perundungan, viral di media sosial.

Korban berinisial MR (16) itu didorong ke sungai penuh sampah oleh rekan-rekannya. 

Baca juga: Polisi Segera Periksa Psikologis Siswa MTs di Blitar yang Aniaya Teman Sekelas hingga Tewas

Rayakan ulang tahun

Salah seorang teman korban yang berinisial ID (16) membenarkan terjadinya peristiwa seperti yang terekam dalam video tersebut.

Namun, ID membantah bahwa tindakan mereka adalah bentuk perundungan.

"Klarifikasi kita di video itu merayakan ulang tahun teman kami MR. Ceritanya itu Jumat (25/8/2023) malam kan ulang tahunnya MR kami berenam rayakan dengan buang dia di kali sekitar pukul 01.00 Wita," ungkap ID saat dihubungi melalui telepon, Minggu malam.

Baca juga: Ditegur Kemenkes soal Kasus Perundungan, RSUP Adam Malik: Kami Evaluasi

Ia menjelaskan, dirinya bersama rekan-rekannya yang lain sering mengerjai jika ada teman yang berulang tahun. 

"Kami memang berteman karena satu lorong. Kali bersih ji, tapi tempat MR itu pas ada sampahnya," terang dia.

 "Ada komennya MR di IG, dia tidak persoalankan," lanjut ID.

Keterangan polisi

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Mandonga Ipda Andry Irwanto mengungkapkan bahwa saat ini pihaknya belum menerima laporan korban. 

"Tapi kami tetap melakukan penyelidikan," kata Andry kepada Kompas.com, Minggu (27/8/2023).

Ia mengaku belum bisa memastikan kapan dan di mana peristiwa itu terjadi. 

Dalam video yang beredar, tampak seorang remaja tengah terduduk di sebuah jembatan. Ia hanya menggunakan sandal, celana panjang, dan tanpa menggunakan baju.

Seorang anak berdiri di dekat korban kemudian mendorong bocah tersebut hingga jatuh ke sungai yang dipenuhi sampah. Terdengar tawa dua rekannya yang pergi meninggalkan korban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jasad Bayi Laki-laki Ditemukan di Pantai Randusangan Brebes, Polisi Buru Pelaku

Jasad Bayi Laki-laki Ditemukan di Pantai Randusangan Brebes, Polisi Buru Pelaku

Regional
Tak Kuat Menanjak, Bus Rombongan Wisatawan Asal Sleman Terguling di Karanganyar

Tak Kuat Menanjak, Bus Rombongan Wisatawan Asal Sleman Terguling di Karanganyar

Regional
Pengungsi Rohingya Kabur dari Tempat Penampungan di Aceh Barat, Pencarian Masih Nihil

Pengungsi Rohingya Kabur dari Tempat Penampungan di Aceh Barat, Pencarian Masih Nihil

Regional
Gibran dan Sandiaga Uno Bertemu di Solo, Ini yang Dibahas

Gibran dan Sandiaga Uno Bertemu di Solo, Ini yang Dibahas

Regional
2 Anggota Polisi Dibacok Saat Berusaha Bubarkan Geng Motor di Probolinggo

2 Anggota Polisi Dibacok Saat Berusaha Bubarkan Geng Motor di Probolinggo

Regional
Jadwal dan Harga Tiket KA Merak di Bulan Juni 2024

Jadwal dan Harga Tiket KA Merak di Bulan Juni 2024

Regional
Ditanya soal Pilkada Jateng, Raffi Ahmad: Panjang Nanti Izinnya Sama Istri

Ditanya soal Pilkada Jateng, Raffi Ahmad: Panjang Nanti Izinnya Sama Istri

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 2 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 2 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Sederet Fakta Oknum Polisi di Ambon Tega Perkosa Anak Tetangga Berusia 8 Tahun

Sederet Fakta Oknum Polisi di Ambon Tega Perkosa Anak Tetangga Berusia 8 Tahun

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 2 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 2 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Kompak Kenakan Kaos 'Ngegas Jateng' Bareng Dico, Raffi Ahmad Beri Penjelasan

Kompak Kenakan Kaos "Ngegas Jateng" Bareng Dico, Raffi Ahmad Beri Penjelasan

Regional
Banten Kekurangan 46.375 Ekor Hewan Kurban

Banten Kekurangan 46.375 Ekor Hewan Kurban

Regional
KM Bintan Jaya Karam, 3 Awak Ditemukan Selamat Mengapung di Lautan

KM Bintan Jaya Karam, 3 Awak Ditemukan Selamat Mengapung di Lautan

Regional
Perkosa Anak Kandung, Mantan Anggota Dewan di Bali Ditahan

Perkosa Anak Kandung, Mantan Anggota Dewan di Bali Ditahan

Regional
Penyelundupan 100.000 Benih Lobster di Riau Digagalkan, Nilainya Capai Rp 20 Miliar

Penyelundupan 100.000 Benih Lobster di Riau Digagalkan, Nilainya Capai Rp 20 Miliar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com