Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Titik Terang, Polisi Kantongi Identitas Pelaku Pembacokan yang Menyebabkan Warga Semarang Tewas Mengenaskan

Kompas.com - 10/08/2023, 16:14 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Polisi mengaku sudah mengantongi identitas kedua pelaku pembacokan yang menyebabkan kematian di gang jalan RT 004 RW 011 Jomblang, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng).

Kapolsek Candisari, Iptu Handri Kristanto mengatakan, saat ini petugas dari kepolisian sedang melakukan pemeriksaan lanjutan berdasarkan bukti yang diperoleh di lapangan.

"Sudah," jelasnya saat dikonfirmasi soal identitas para pelaku melalui sambungan telepon, Kamis (10/8/2023).

Baca juga: Kasus Pembacokan di Semarang Diduga karena Dendam, Pelaku dan Korban Sempat Saling Cari

Untuk itu, dia meminta kepada para pelaku agar segera menyerahkan diri. Handri mengaku sudah menemukan beberapa barang bukti yang mengarah ke kedua pelaku pembacokan tersebut. "Barang bukti senjata tajam kita sudah amankan," paparnya.

Dia menjelaskan, penyebab pengeroyokan tersebut diduga dipicu karena dendam antara pelaku dan korban yang sudah terjadi sejak lama.

"Korban dan para pelaku disebut sudah saling ancam sejak lama," imbuh dia.

Waktu pengeroyokan tersebut terjadi pada Selasa (8/8/2023) malam. Saat itu korban dan pelaku sudah saling mencari. Namun, korban tidak menyadari jika sudah diikuti oleh para pelaku dari belakang.

"Korban tak sadar kalau diikuti dari belakang saat datang ke lokasi," kata dia.

Informasi yang dia terima, para pelaku melakukan pembacokan saat korban sedang memarkirkan sepeda motor. Hal itu membuat korban kaget karena pelaku muncul dari belakang. "Korban saat itu dalam kondisi tak siap," paparnya.

Baca juga: Pembacokan di Semarang, Seorang Warga Tembalang Tewas

Dalam kondisi terluka, korban berusaha melarikan diri hingga ke gang jalan di RT 004 RW 011 Jomblang. Setelah sampai di tempat tersebut, korban sudah tak kuat dan tersungkur.

"Sementara, pelaku ada dua berboncengan. Namun yang membacok satu orang," imbuh Handri.

Diberitakan sebelumnya, warga Tembalang yang bernama Andi Prasetyo (39) ditemukan tewas di gang jalan di RT 004 RW 011 Jomblang dengan keadaan bersimbah darah.

Sampai saat ini polisi sedang melakukan pengejaran kepada para pelaku.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Regional
Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Regional
Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Regional
Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Regional
Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Regional
Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Regional
Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Regional
Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Regional
Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Regional
Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Regional
Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Regional
Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com