Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Faktor Ekonomi Jadi Pemicu Perceraian di Kabupaten Semarang, Ada Juga karena Perjudian

Kompas.com - 09/08/2023, 17:38 WIB
Dian Ade Permana,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Faktor ekonomi menjadi penyebab utama terjadinya kasus perceraian di Kabupaten Semarang. Beberapa di antaranya dikarenakan perjudian.

Humas Pengadilan Agama Ambarawa Kabupaten Semarang Ahmad Syafi'i mengatakan, dari Januari hingga Agustus 2023, perceraian yang diajukan pihak istri atau cerai gugat mencapai 1.019 perkara.

"Sementara yang cerai talak atau diajukan pihak suami sebanyak 367 perkara," jelasnya saat dihubungi, Rabu (9/8/2023).

Baca juga: Angka Perceraian di Lumajang Capai 2.994 Kasus, Rata-rata Hasil Pernikahan Dini

"Alasan utamanya memang karena faktor ekonomi di keluarga. Ada juga yang karena disebabkan perjudian," ujarnya.

Menurut Syafi'i, banyak laki-laki yang menganggur, sementara pihak istri yang bekerja di pabrik.

"Kondisi ini menjadikan suami di rumah, pekerjaan tidak tetap, sehingga secara ekonomi perempuan lebih dominan, sehingga menjadi pemicu perceraian," paparnya.

Menurut Syafi'i, kebanyakan yang mengajukan perceraian berusia 30 tahun ke atas.

"Kisaran di usia tersebut, kalau yang di bawah juga ada, tapi tidak banyak" jelasnya.

Syafi'i menambahkan, selain perceraian, Pengadilan Agama juga menangangi kasus gugatan hak waris, pembagian harta, dan lainnya.

Seorang perempuan yang tak mau disebutkan namanya, mengaku memutuskan untuk bercerai karena tidak tahan dengan perilaku mantan suaminya.

"Sebetulnya ingin memertahankan pernikahan. Apalagi sudah ada satu anak yang masih kecil. Tapi karena capek sering ribut, lebih baik seperti ini, biar nanti anak saya yang besarkan," ungkapnya.

Dia menyebut mantan suaminya berselingkuh dengan perempuan lain.

"Iya dia kabarnya akan menikah dengan perempuan itu. Lebih baik seperti ini, meski jadi janda tidak masalah, karena anak ikut saya," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Regional
Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Regional
Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Regional
Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Regional
3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

Regional
Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Setelah Gerindra, Rektor Unsa Daftar Maju Pilkada ke PSI

Setelah Gerindra, Rektor Unsa Daftar Maju Pilkada ke PSI

Regional
Terima Pendaftaran Pilkada Manokwari, PDI-P: Kami Tak Koalisi dengan PKS

Terima Pendaftaran Pilkada Manokwari, PDI-P: Kami Tak Koalisi dengan PKS

Regional
Sepasang Calon Perseorangan Mendaftar di Pilkada Pangkalpinang

Sepasang Calon Perseorangan Mendaftar di Pilkada Pangkalpinang

Regional
Telan Anggaran Rp 6,79 Miliar, Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang-Demak Dikebut

Telan Anggaran Rp 6,79 Miliar, Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang-Demak Dikebut

Regional
5 Orang Diperiksa, Penemuan Pria Berlumpur dan Tangan Terikat di Sungai Semarang Masih Misteri

5 Orang Diperiksa, Penemuan Pria Berlumpur dan Tangan Terikat di Sungai Semarang Masih Misteri

Regional
Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com