Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahasiswa KKN Hilang Terbawa Ombak di Lampung, 3 Hari Pencarian Masih Nihil

Kompas.com - 07/07/2023, 19:48 WIB
Tri Purna Jaya,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Mahasiswa Institut Teknologi Sumatera (Itera) Lampung hanyut terbawa ombak saat bermain di pantai Kabupaten Pesisir Barat usai kuliah kerja nyata (KKN).

Tim SAR gabungan masih melakukan pencarian namun hingga tiga hari sejak menghilang korban bernama Herry Isai Pangihutan Tobing belum ditemukan.

Kepala Kantor Basarnas Lampung Deden Ridwansyah mengatakan korban diduga hanyut terseret ombak di Pantai Kerbang Dalam, Kabupaten Pesisir Barat pada Rabu (5/7/2023) sore.

"Sekitar pukul 16.00 WIB korban dan rekannya mandi di pantai setelah bermain bola, seketika ada ombak besar datang. Korban terseret arus dan hilang terbawa ombak, sedangkan yang lainnya berhasil selamat menuju daratan," kata Deden saat dihubungi, Jumat (7/7/2023) sore.

Baca juga: UGM Kirim Psikolog Dampingi Mahasiswa KKN yang Dituduh Berbuat Mesum

Deden memaparkan Tim SAR gabungan telah melakukan pencarian sejak Rabu sore dan melibatkan nelayan setempat.

Pada Kamis (6/7/2023) pencarian secara visual belum menemukan hasil. Kemudian pencarian di hari ketiga pada Jumat (7/7/2023) juga belum membuahkan hasil.

Deden mengatakan pencarian dilakukan hingga radius 6 nautical mile (NM) ke arah timur laut dari titik dugaan korban terakhir terlihat.

Tim lain juta mencari hingga 7 NM ke arah tenggara dan penyisiran pantai sejauh 2,5 kilometer.

"Upaya maksimal dilakukan dengan menggunakan Aqua Eye alat deteksi bawah air dan jika memungkinkan akan dilaksanakan penyelaman," kata Deden.

Baca juga: Usai Berhasil Selamatkan 4 Temannya, Remaja di Lombok Timur Tewas Terseret Ombak

Sementara itu, Rektor Itera Lampung Nyoman Pugeg Aryantha mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mencari korban.

Nyoman juga ikut melakukan pencarian bersama tim SAR dengan menyisir pantai.

"Kita minta doanya semoga korban bisa ditemukan," kata Nyoman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com