Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BAB di Pinggir Pantai, Seorang Warga di Kepulauan Togean Tewas Digigit Buaya

Kompas.com - 30/06/2023, 15:45 WIB
Erna Dwi Lidiawati,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

TOJO UNA-UNA, KOMPAS.com - Serangan buaya terhadap seorang warga di Desa Tobil, Kecamatan Togean, Kabupaten Tojo Una-Una, Sulawesi Tengah terjadi sekitar pukul 00.01 Waktu Indonesia Tengah (WITA), Kamis (29/6/2023).

Serangan buaya ini menewaskan seorang pria berinisial AL (32). Bukan tengah memancing atau menjala ikan, AL tewas saat tengah buang air besar (BAB) di pinggir pantai, di dekat bak air desa tidak jauh dari dermaga Desa Tobili. Kurang lebih 40 meter.

Baca juga: Berburu Burung di Kanal, Karyawan Perusahaan Sawit Tewas Diterkam Buaya 4 Meter

Kakak korban, CL, sempat membantu menyelamatkan AL. CL sempat memegang badan buaya. Namun buaya dengan panjang kurang lebih 4 meter itu membawa korban ke tengah laut dengan mulut menggigit korban.

Buaya sempat melepaskan gigitannya di tengah laut. CL kemudian meminta bantuan warga.

Kasi Humas Polres Tojo Una-Una, AKP Triyanto mengatakan, Kamis (29/6/2023), personel dari Polsek Una-Una dan Bhabinsa Koramil Una-Una dibantu warga melakukan pencarian menggunakan perahu.

"Dan menyelam menggunakan alat selam milik warga Dusun Tangkian, Desa Tobil, Kecamatan Togean. Pencarian digelar di sekitar lokasi korban terlepas dari mulut buaya," jelas AKP Triyanto, dikonfirmasi KOMPAS.com, Jumat (30/6/2023).

"Selanjutnya sekitar pukul 12.30 Wita, korban AL ditemukan di dasar Laut dalam keadaan meninggal dunia dan selanjutnya korban dibawa ke rumah duka dan saat itu juga koban dimakamkan," katanya.

Kasus serangan buaya serupa juga pernah terjadi di wilayah yang masuk dalam Kawasan Nasional Kepulauan Togean.

Baca juga: Akhir Tragis Pencari Siput di Kutai Timur, Ditemukan Tewas di Dalam Perut Buaya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Warga di Ponorogo Tandu Nenek Sejauh 2 Km Berobat, Derita Jalan Rusak Bertahun-tahun

Cerita Warga di Ponorogo Tandu Nenek Sejauh 2 Km Berobat, Derita Jalan Rusak Bertahun-tahun

Regional
Ketua MAKI Siap Bantu Blora Ajukan JR UU HKPD, Bupati Arief Sambut dengan Tangan Terbuka

Ketua MAKI Siap Bantu Blora Ajukan JR UU HKPD, Bupati Arief Sambut dengan Tangan Terbuka

Regional
Liburan Bareng Sekolah, Murid TK di Musi Rawas Tewas Tenggelam di Kolam Renang

Liburan Bareng Sekolah, Murid TK di Musi Rawas Tewas Tenggelam di Kolam Renang

Regional
Wisata Pagubugan Melung di Banyumas: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Wisata Pagubugan Melung di Banyumas: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Tingkatkan Semangat Nasionalisme, Bupati Blora Bagikan Bendera Merah Putih Saat Upacara Hari Lahir Pancasila

Tingkatkan Semangat Nasionalisme, Bupati Blora Bagikan Bendera Merah Putih Saat Upacara Hari Lahir Pancasila

Regional
Arif Sugiyanto Resmi Dapat Rekomendasi dan Surat Tugas dari 3 Partai untuk Pilkada Kebumen

Arif Sugiyanto Resmi Dapat Rekomendasi dan Surat Tugas dari 3 Partai untuk Pilkada Kebumen

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Manokwari Papua Barat, Ikut Dirasakan di Biak

Gempa M 5,2 Guncang Manokwari Papua Barat, Ikut Dirasakan di Biak

Regional
Curug Gomblang di Banyumas: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Curug Gomblang di Banyumas: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Ransiki Papua Barat, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Ransiki Papua Barat, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Daftar Bupati melalui PKB, Ketua NU Kabupaten Semarang Siap Jadi Katalisator Koalisi

Daftar Bupati melalui PKB, Ketua NU Kabupaten Semarang Siap Jadi Katalisator Koalisi

Regional
Buntut Kasus Perundungan Siswi SD di Ambon, Polisi Gelar Sosialiasi Stop Bullying di Sekolah

Buntut Kasus Perundungan Siswi SD di Ambon, Polisi Gelar Sosialiasi Stop Bullying di Sekolah

Regional
Masalah Biaya Teratasi, Jenazah TKI Banyumas di Jepang Segera Dipulangkan ke Tanah Air

Masalah Biaya Teratasi, Jenazah TKI Banyumas di Jepang Segera Dipulangkan ke Tanah Air

Regional
Polresta Ambon Beri Trauma Healing untuk Siswi SD Korban Pemerkosaan Oknum Polisi

Polresta Ambon Beri Trauma Healing untuk Siswi SD Korban Pemerkosaan Oknum Polisi

Regional
Sumur Minyak Ilegal Aceh Timur Meledak, BPMA Minta Proses Hukum Pelaku

Sumur Minyak Ilegal Aceh Timur Meledak, BPMA Minta Proses Hukum Pelaku

Regional
Mujito Racuni 4 Kambing Milik Tetangga, Mengaku Sakit Hati karena Tak Boleh Dibeli

Mujito Racuni 4 Kambing Milik Tetangga, Mengaku Sakit Hati karena Tak Boleh Dibeli

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com