Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Telur Elang Jawa Menetas Lagi di Gunung Gede Pangrango, TNGGP: Usia 2 Minggu

Kompas.com - 14/06/2023, 16:00 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Michael Hangga Wismabrata

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com – Seekor anak elang jawa atau Nisaetus bartelsi kembali lahir di kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) Jawa Barat.

Anak Elang Jawa yang menetas kali ini dari pasangan pejantan bernama Linggabuana dan betina bernama Ambarwati.

Kepala Balai Besar TNGGP, Sapto Aji Prabowo mengemukakan, induk elang jawa diperkirakan menetas akhir Mei 2023 namun baru terpantau pada 13 Juni 2023.

Baca juga: Seekor Anak Elang Jawa Lahir di Kawasan Gunung Gede Pangrango

“Individu baru ini diperkirakan berusia 2 minggu,” kata Sapto melalui siaran tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (14/6/2023).

Disebutkan, anak elang jawa ini terdokumentasikan PEH TNGGP melalui monitoring dengan menggunakan metode perlindungan sarang atau nest protection.

“Dengan bertambahnya individu baru ini menandakan bahwa kondisi populasi dan habitat elang jawa di TNGGP baik-baik saja,” ujar dia.

Baca juga: Pelihara Elang Bondol, Pengusaha di Situbondo Resmi Jadi Tersangka

Sapto mengemukakan, kehadirannya telah menambah populasi elang jawa di kawasan TNGGP.

Pihak Balai Besar TNGGP mencatat sejak 2015 ada 16 sarang elang jawa aktif di kawasan taman nasional ini.

“Terdiri dari 6 sarang di wilayah Cianjur, 5 sarang di Sukabumi, dan 5 sarang di Bogor,” kata Sapto.

 

Elang jawa yang dijadikan lambang negara Indonesia ini merupakan satwa dilindungi, dan masuk ke dalam daftar merah IUCN atau International Union for Conservation of Nature  and Natural Resources Redlist dengan kategori terancam punah atau endangered.

"Kawasan TNGGP merupakan habitat penting bagi elang Jawa karena memiliki ekosistem yang baik serta mendukung perkembangbiakan alaminya,” ujar Sapto.

Sebelumnya, seekor anak elang jawa menjadi penghuni baru kawasan TNGGP Jawa Barat, pada 1 Juni 2023 lalu.

Anak elang ini lahir dari pasangan Elang Jawa jantan bernama Mandala dan betina bernama Wangi.

Anak elang Jawa tersebut telah berusia 10 hari dan terpantau atau menghuni Blok Gegerbentang, Resort PTN Cibodas, Seksi PTN Wilayah I Cibodas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bayi Berusia 5 Hari Dibunuh dan Jasadnya Dibuang ke Kebun Sawit di Kampar, Riau

Bayi Berusia 5 Hari Dibunuh dan Jasadnya Dibuang ke Kebun Sawit di Kampar, Riau

Regional
2 Pasangan Calon Independen Mendaftar untuk Pilkada Lhokseumawe

2 Pasangan Calon Independen Mendaftar untuk Pilkada Lhokseumawe

Regional
Pria di Sumsel Tewas Saat Nonton Organ Tunggal, Diduga 'Overdosis' Ekstasi

Pria di Sumsel Tewas Saat Nonton Organ Tunggal, Diduga "Overdosis" Ekstasi

Regional
Bus AKAP Masuk Jurang Sedalam 50 Meter di Lampung

Bus AKAP Masuk Jurang Sedalam 50 Meter di Lampung

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pilkada Kota Semarang 2024 Dipastikan Tanpa Calon Independen

Pilkada Kota Semarang 2024 Dipastikan Tanpa Calon Independen

Regional
Cerita Ace, Berawal dari Pramuka Kini Jadi Koordinator Tagana Jateng

Cerita Ace, Berawal dari Pramuka Kini Jadi Koordinator Tagana Jateng

Regional
Banjir Lahar di Sumbar, Basarnas: Korban Tewas 43 Orang

Banjir Lahar di Sumbar, Basarnas: Korban Tewas 43 Orang

Regional
Mengantuk, Pelajar Bonceng Tiga di Magelang Nyungsep di Sungai Pabelan, Dirawat di RSUD Muntilan

Mengantuk, Pelajar Bonceng Tiga di Magelang Nyungsep di Sungai Pabelan, Dirawat di RSUD Muntilan

Regional
Kisah Liza Mencari 5 Anggota Keluarganya yang Hilang Usai 'Galodo' Sumbar Menerjang

Kisah Liza Mencari 5 Anggota Keluarganya yang Hilang Usai "Galodo" Sumbar Menerjang

Regional
Pilkada Banten 2024 Dipastikan Tak Ada Pasangan Calon Independen

Pilkada Banten 2024 Dipastikan Tak Ada Pasangan Calon Independen

Regional
Jadi Tersangka Korupsi Dana Internet Desa, Mantan Wabup Flores Timur Kembali Mangkir dari Panggilan Jaksa

Jadi Tersangka Korupsi Dana Internet Desa, Mantan Wabup Flores Timur Kembali Mangkir dari Panggilan Jaksa

Regional
Berulang Kali Curi Emas Majikan, ART di Salatiga Ditangkap Polisi

Berulang Kali Curi Emas Majikan, ART di Salatiga Ditangkap Polisi

Regional
KPU Pastikan Tidak Ada Calon Jalur Perseorangan pada Pilkada Sumbawa

KPU Pastikan Tidak Ada Calon Jalur Perseorangan pada Pilkada Sumbawa

Regional
Soal Isu Maju Pilkada Berpasangan dengan Raffi Ahmad, Dico: Doakan Saja

Soal Isu Maju Pilkada Berpasangan dengan Raffi Ahmad, Dico: Doakan Saja

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com