KOMPAS.com - Mantan Wakil Bupati Cirebon Tasiya Soemadi Al Gotas sempat menyegel Kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.
Gotas yang juga pernah menjabat Ketua DPC PDI-P Kabupaten Cirebon ini memasang pagar bambu di pintu masuk sekretariat pada Minggu (4/6/2023) sore.
Penyegelan ini dilakukan lantaran dirinya kesal mengenai tidak menerima pembayaran penggunaan tanah dan gedung sejak dua tahun terakhir.
Padahal dirinya merupakan pemilik tanah tempat kantor partai banteng moncong putih itu berdiri.
Baca juga: Sewa Tanah 2 Tahun Tak Dibayar, Mantan Wabup Cirebon Segel Kantor DPC PDI-P
Foto-foto penyegelan kantor DPC PDI-P ini sempat ramai di beberapa media sosial wilayah Kota dan Kabupaten Cirebon Jawa Barat.
Dalam foto itu, Tasiya tampak memasang bambu di pintu gerbang masuk Kantor DPC PDI-P Cirebon.
Tasiya juga memaku seluruh sejumlah potong bambu tersebut secara melintang.
Hal itu dilakukan di seluruh pintu masuk, baik di sisi barat dan juga timur.
“Sebelumnya, saya sudah kasih peringatan, kepada pengurus DPC PDI-P agar segera menyelesaikan, status tanah saya ini, mau disewa atau dibayarin, begitu," kata Tasiya, saat ditemui Kompas.com, Senin (5/6/2023).
Namun, pada Minggu malam salah seorang pengurus DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon mendatanginya dan berjanji bakal menyelesaikannya pada sore ini.
Setelah didatangi pengurus tersebut, Gotas pun mencopot segel itu pada Minggu malam kira-kira pukul 23.00 WIB.
"Iya, tadi malam ada pengurus yang datang, dan berjanji akan menyelesaikan perihal tanah ini," kata Tasiya Soemadi Al Gotas saat ditemui di DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon dilansir dari TribunCirebon, Senin (5/6/2023).
Baca juga: Gotas Copot Kembali Segel di Sekretariat DPC PDI-P Kabupaten Cirebon
Ia mengatakan, dari pertemuan semalam diketahui bahwa DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon bakal menggelar rapat pada Senin sore untuk membahas kepemilikan tanah itu.
Pihaknya mengakui, para pengurus partai politik tersebut akan menentukan keputusan untuk membeli atau tidak tanah yang hingga kini status kepemilikannya masih milik keluarganya.
"Informasinya, malam ini sudah ada keputusan tersebut, karena nanti sore pengurus DPC akan menggelar rapat," ujar Tasiya Soemadi Al Gotas.
Ia pun bakal menunggu keputusan itu, karena selama kurun 1,5 tahun terakhir juga hanya dijanjikan bahwa tanah sekretariat tersebut bakal dibeli oleh partai politik berlogo banteng moncong putih tersebut.
"Enggak jelas, dan selama ini juga hanya dijanjikan terus, kalau seperti itu lebih baik dijual, karena saya juga butuh untuk usaha serta (biaya) sehari-hari," kata Tasiya Soemadi Al Gotas.
Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Kompas TV Cirebon, Muhamad Syahri Romdhon | Editor Teuku Muhammad Valdy Arief)
Artikel ini telah tayang di TribunCirebon.com dengan judul Segel di Sekretariat DPC PDIP Kabupaten Cirebon Dicopot Gotas, Ini Alasannya
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.