Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TNI AL Gagalkan Penyelundupan 34 WNI dan WNA ke Malaysia

Kompas.com - 16/05/2023, 18:01 WIB
Idon Tanjung,
Reni Susanti

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Pangkalan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (Lanal) Kota Dumai, Riau, bersama Intelmar Lantamal I menggagalkan penyelundupan calon Pekerja Migran Indonesia (PMI) dan juga Warga Negara Asing (WNA) ke Malaysia.

Komandan Lanal Dumai, Kolonel Laut (P) Stanley Lekahena mengatakan, ada 34 orang pekerja ilegal yang akan diberangkatkan ke Malaysia lewat pesisir pantai Kelurahan Pelintung, Kecamatan Medang Kampai, Kota Dumai.

"Untuk WNI ada 10 orang dan WNA 24 orang. Totalnya 34 orang, terdiri dari 30 laki-laki dan 4 perempuan," sebut Stanley kepada wartawan melalui keterangan tertulis, Selasa (16/5/2023).

Baca juga: Kebakaran di Ambon, 1 Tewas Terkunci di Toko, 3 Terluka Termasuk Anggota TNI

Dari 34 orang itu, terdapat 6 warga Bangladesh dan 18 Rohingnya.

Stanley menjelaskan, upaya pemberangkatan PMI dan WNA secara ilegal ke Malaysia tersebut, berawal dari informasi yang diterima dari agen di lapangan pada Sabtu (13/5/2023).  

"Saat itu, anggota kita mendapat informasi terkait adanya rencana pemberangkatan calon Pekerja Migran Indonesia secara ilegal, dengan menggunakan speed boat berkecepatan tinggi," kata Stanley.

Baca juga: Pasien Rumah Sakit di Pekanbaru Diduga Jadi Korban Pelecehan Sesama Jenis

Sesampainya di lokasi, tim gabungan melakukan penyisiran ke dalam hutan bakau hingga ke bibir pantai. 

Alhasil, tim menemukan calon pekerja ilegal yang sedang berkumpul di pesisir Pantai Pelintung.

"Pesisir Pelintung itu merupakan titik kumpul mereka. Saat itu, mereka bersiap diberangkatkan secara ilegal menuju Malaysia," kata Stanley.

Selanjutnya, dia bilang 34 orang calon PMI dan WNA dibawa menuju Mako Lanal Dumai untuk dilakukan pengecekan identitas, fisik, barang bawaan, dan kesehatan pada Senin (15/3/2023).

Stanley menegaskan, penggagalan PMI masuk Malaysia dengan ilegal merupakan satu bentuk kesiapsiagaan TNI AL

"Komitmen TNI AL sudah sangat jelas dan tegas, tidak ada kompromi dengan segala bentuk upaya perdagangan manusia maupun tindak pidana dan pelanggaran hukum di laut," kata Stanley.

Sementara itu, 10 orang calon PMI diserahkan Lanal Dumai kepada Badan Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Provinsi Riau. 

Sementara 24 WNI diserahkan ke Imigrasi Kelas I Dumai untuk pendalaman dan proses lebih lanjut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prajurit TNI Diserang KKB Saat Berpatroli di Paniai Papua Tengah

Prajurit TNI Diserang KKB Saat Berpatroli di Paniai Papua Tengah

Regional
KPU Magelang Terima 2 Orang Konsultasi Calon Independen Pilkada

KPU Magelang Terima 2 Orang Konsultasi Calon Independen Pilkada

Regional
Penjaringan untuk Pilkada, PDI-P Pemalang Sebut Bacalon Harus Ber-KTA Partai Banteng

Penjaringan untuk Pilkada, PDI-P Pemalang Sebut Bacalon Harus Ber-KTA Partai Banteng

Regional
Tepat di Hardiknas, 4 Disabilitas Tunanetra Berjuang Masuk Perguruan Tinggi Negeri

Tepat di Hardiknas, 4 Disabilitas Tunanetra Berjuang Masuk Perguruan Tinggi Negeri

Regional
HUT Ke-477 Semarang, Mbak Ita: Paparkan Pencapaian Nilai Investasi Tumbuh 100 Persen hingga Kemiskinan Terendah di Jateng

HUT Ke-477 Semarang, Mbak Ita: Paparkan Pencapaian Nilai Investasi Tumbuh 100 Persen hingga Kemiskinan Terendah di Jateng

Regional
Prabowo Ingin Libatkan Megawati dalam Penyusunan Kabinet, Gibran: Semuanya Kami Mintain Masukan

Prabowo Ingin Libatkan Megawati dalam Penyusunan Kabinet, Gibran: Semuanya Kami Mintain Masukan

Regional
Perjuangan Guru Erni Seberangi Lautan demi Mengajar, Perahu yang Dinaiki Pernah Terbalik

Perjuangan Guru Erni Seberangi Lautan demi Mengajar, Perahu yang Dinaiki Pernah Terbalik

Regional
Cekcok dengan Ibunya, Mahasiswa di Banjarmasin Ditemukan Tewas Gantung Diri

Cekcok dengan Ibunya, Mahasiswa di Banjarmasin Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Banjir Rendam Sekolah di Maja Lebak, Semua Murid Diliburkan

Banjir Rendam Sekolah di Maja Lebak, Semua Murid Diliburkan

Regional
Untidar Magelang Kini Jadi BLU, Rektor Klaim UKT Tak Naik

Untidar Magelang Kini Jadi BLU, Rektor Klaim UKT Tak Naik

Regional
Kisah Siswa SDN 104 Krui, Naik ke Bukit Cari Sinyal Belajar 'Online' buat Ujian

Kisah Siswa SDN 104 Krui, Naik ke Bukit Cari Sinyal Belajar "Online" buat Ujian

Regional
Kisruh Penerima KIP Kuliah di Undip Semarang, Ini Penjelasan Pihak Kampus

Kisruh Penerima KIP Kuliah di Undip Semarang, Ini Penjelasan Pihak Kampus

Regional
Korupsi BLT Covid-19, Mantan Kades di Tangerang Divonis 2,5 Tahun Penjara

Korupsi BLT Covid-19, Mantan Kades di Tangerang Divonis 2,5 Tahun Penjara

Regional
28 Calon TKI Ilegal yang Akan Berangkat ke Malaysia Diselamatkan di Pesisir Nunukan

28 Calon TKI Ilegal yang Akan Berangkat ke Malaysia Diselamatkan di Pesisir Nunukan

Regional
Santap Jamur Liar dari Pekarangan Rumah, Sekeluarga di Cilacap Keracunan

Santap Jamur Liar dari Pekarangan Rumah, Sekeluarga di Cilacap Keracunan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com