Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pamit Beli Mi Ayam, 2 Anak di Gresik Ditemukan Tewas Tenggelam di Waduk

Kompas.com - 08/05/2023, 09:12 WIB
Hamzah Arfah,
Farid Assifa

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Saskhirana Zahwa Pramesti (11) dan Siti Hardianti Fulansari (11), ditemukan meninggal dunia usai tenggelam di waduk.

Kedua anak adalah warga Desa Dohoagung, Kecamatan Balongpanggang, Gresik, Jawa Timur.

Kapolsek Balongpanggang AKP Muhammad Zainuddin mengatakan, dua anak belia tersebut ditemukan warga sudah dalam kondisi meninggal dunia setelah tenggelam di waduk yang berada di Dusun/Desa Tenggor, Kecamatan Balongpanggang, Minggu (7/5/2023) sekitar pukul 15.00 WIB.

"Sebelum ditemukan meninggal dunia karena tenggelam, kedua anak tersebut bersama satu orang temannya sempat pamit kepada orangtua untuk membeli mi ayam, sekitar pukul 09.30 WIB," ujar Zainuddin, saat dikonfirmasi, Senin (8/5/2023).

Baca juga: Bertengkar dengan Suami, Wanita di Rokan Hulu Nekat Loncat ke Sungai lalu Hilang Tenggelam

Saskhirana dan Siti Hardianti bersama temannya, Meliza Angga Medila (11), semula bermaksud membeli mi ayam yang berada di desa sebelah dengan mengendarai sepeda. Namun pada saat di tengah perjalanan, Meliza rupanya ditinggal oleh kedua korban.

"Meliza ditinggal oleh dua temannya itu, karena sepeda ontel yang ditumpangi tidak bisa melaju kencang," ucap Zainuddin.

Karena itu, Meliza lantas mengurungkan niat untuk ikut membeli mi ayam dan memutuskan balik ke rumah.

Selang beberapa saat kemudian, dua teman Meliza ditemukan oleh warga meninggal dunia karena tenggelam di Waduk Tenggor.

"Ada salah seorang warga yang sedang ke sawah, mendapati dua sepeda ontel serta hijab di atas tanggul sekitar pukul 14.30 WIB. Kemudian bersama warga lain dilakukan pencarian di sekitar lokasi, hingga kedua korban ditemukan tenggelam dengan kondisi sudah meninggal dunia di dalam waduk," kata Zainuddin.

Tidak ada tanda-tanda kekerasan yang ditemukan pada tubuh kedua anak tersebut.

Baca juga: Speedboat yang Ditumpangi 9 Orang Tenggelam Dihantam Gelombang di Perairan Kotabaru Kalsel, 2 Tewas

 

Disinyalir ada salah seorang yang sempat tenggelam lebih dulu dan lantas satu orang hendak menolong, namun kedua anak tidak bisa berenang sehingga akhirnya tenggelam bersama.

"Visum bersama dengan tim kesehatan Puskesmas Balongpanggang sudah dilakukan, dengan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh kedua anak. Pihak keluarga juga tidak berkenan untuk dilakukan otopsi dan telah menerima kejadian tersebut sebagai musibah," tutur Zainuddin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com