KOMPAS.com - Gunung Sepikul terletak di Dukuh Gunung Lor, Desa Tiyaran, Kecamatan Bulu, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.
Meski tidak setinggi Gunung Lawu, Gunung Merbabu, dan gunung lainnya, wisata Gunung Sepikul dapat memenuhi keinginan untuk mendaki gunung.
Bagi pemula dapat menjajal mendaki di gunung ini sambil menikmati pemandangandari ketinggian.
Pemandangan dari puncak gunung sangat mempesona. Panorama alam akan tersaji di depan mata, seperti hamparan sawah bagaikan permadani akan tersaji di sekitar Gunung Sepikul.
Bagian sisi selatan dan tenggara akan terlihat jajaran pegunungan yang hijau memanjang. Salah satu puncak gunung yang terdekat dengan Gunung Sepikul adalah Gunung Gajah Mungkur.
Di sebelah timur tampak Gunung Lawu yang menjulang setinggi 3.265 meter di atas permukaan laut.
Baca juga: 3 Wisata Sekitar Gunung Sepikul Sukoharjo, Ada Pemandian Alami
Waktu berkunjung yang tepat adalah sore hari terutama pada saat cuaca cerah.
Waktu matahari terbenam menjadi momen yang menakjubkan dengan Gunung Merapi dan Merbabu yang berdiri berdampingan di ufuk barat daya.
Jika matahari telah tenggelam ada baiknya pengunjung segera turun. Ada petugas dari warga setempat yang akan naik dan meminta pengunjung untuk turun sekitar pukul 17.30 WIB.
Hal tersebut untuk menjaga keamanan, karena tidak ada penerangan di jalur pendakian.
Masyarakat setempat memberi nama Gunung Sepikul karena bentuknya seperti barang yang siap dipikul.
Dalam legenda, Bandung Bondowoso meminta makhluk halus untuk membangun seribu candi dalam waktu satu malam sebagai syarat untuk memperistri Roro Jonggrang.
Bahan pembuatan candi diambil dari batu kapur di pegunungan itu.
Roro Jonggrang menipu para jin yang membuat suasana seolah-olah sudah fajar. Bandung Bondowoso marah besar dan meninggalkan batu-batu yang siap dipikul tersebut yang saat ini diberi nama Gunung Sepikul.