Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gara-gara Biawak, Kabupaten Nunukan Mati Listrik Total

Kompas.com - 02/05/2023, 14:13 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

NUNUKAN, KOMPAS.com - Jaringan listrik di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, mengalami gangguan total, Selasa (2/5/2023). Tanpa ada kabar atau pengumuman, Nunukan tiba-tiba mengalami mati listrik sekitar pukul 12.00 Wita.

Kondisi yang terjadi ketika cuaca sedang terik dan aliran air bersih PDAM sedang macet ini pun menuai keluhan masyarakat.

"Ya Allah berasa hidup di jaman batu, listrik mati, air macet. Tolonglah kalau mau mati lampu diumumkan dulu ke masyarakat. Apalagi cuaca sedang panas panasnya, emosi lagi tinggi tingginya," kata seorang warga bernama Pita.

Baca juga: Kampus Udinus Semarang Ciptakan Becak Listrik Tanpa Awak, Begini Cara Kerjanya

Kekecewaan juga diungkapkan warga lain, Ghofur. Dia juga meminta PLN berbenah. Pasalnya, kondisi mati lampu selalu terjadi sejak Ramadhan. Bahkan kerap mengganggu ummat Muslim saat bersantap sahur.

"Sudah, sudahlah ya. Matikan listrik tiba-tiba. Pekerjaan kami tertunda, cobalah ada pengumuman, supaya kami tidak terlalu suuzon (berburuk sangka)," kata dia.

Kepala PLN Rayon Nunukan, Kristiadi menjelaskan, kondisi mati listrik tiba-tiba ini, bukan sebuah kesengajaan. Dia mengatakan mati listrik di Kabupaten Nunukan disebabkan oleh biawak. 

"Ada seekor biawak lumayan besar masuk panel kubikel mesin PLTD Sei Bilal. Itu membuat sistem terputus dan mengakibatkan blackout seperti saat ini,"jelasnya.

Kristiadi menuturkan, penutup panel sepertinya kurang rapat. Sehingga biawak dengan ukuran sekitar paha orang dewasa bisa masuk dan mengganggu kinerja mesin.

Saat ini, tekhnisi PLN sedang mengusahakan perbaikan menuju kondisi normalisasi jaringan.

"Karena sistem terputus, maka penormalan butuh waktu lebih dua jam. Kita juga harus menunggu koneksi dari PLTMG Sebaung untuk masuk sistem. Mohon maaf atas kejadian ini,"kata Kristiadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com