Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gelombang Laut Capai 4 Meter di Samudra Hindia Selatan, BMKG Minta Semua Kapal dan Nelayan Waspada

Kompas.com - 24/03/2023, 07:24 WIB

SEMARANG, KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung memprediksi gelombang tinggi 2,5-4 meter bakal terjadi dii Samudra Hindia Selatan. Tak terkecuali wilayah Cilacap, Kebumen, dan Purworejo.

Untuk itu, BMKG meminta semua pihak yang berlayar mewaspadai risiko tinggi terhadap keselamatannya masing-masing. Mulai dari perahu nelayan, kapal tongkang, kapal feri, hingga kapal berukuran besar seperti kapal pesiar.

Baca juga: BMKG: Waspadai Gelombang Tinggi hingga 4 Meter pada 23-24 Maret 2023

Kepala BMKG Stasiun Tunggul Wulung, Taruna Mona, telah mengeluarkan peringatan dini untuk gelombang tinggi, khususnya wilayah Samudra Hindia pada 23 Maret pukul 07.00 WIB hingga 24 Maret pukul 07.00 WIB.

“Imbauan untuk masyarakat pengguna aktivitas maritim yang melewati wilayah Samudra Hindia Selatan Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Yogyakarta harap mewaspadai dan mempertimbangkan terkait kondisi cuaca tersebut,” ujarnya melalui pesan singkat, Kamis (23/3/2023).

Pihaknya menegaskan, ketinggian maksimum gelombang laut di wilayah Samudra Hindia yang mencapai 4 meter sangat berbahaya untuk hampir semua jenis kapal, terutama kapal kecil.

Sementara itu, tidak ada peringatan dini untuk wilayah perairan karena tinggi gelombang kurang dari 2,5 meter. Sehingga, diprediksi tidak menimbulkan dampak di pesisir karena kejadian gelombang tinggi hanya di wilayah tengah samudra.

“Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada,” pungkasnya.

Baca juga: BMKG Minta Waspadai Gelombang Tinggi hingga 4 Meter 17-18 Maret

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Ditanya soal Jadi Cawapres Ganjar Pranowo, Sandiaga Uno Mengaku 'Jomblo Politik': Ingin Tunjukkan Kinerja Dahulu

Ditanya soal Jadi Cawapres Ganjar Pranowo, Sandiaga Uno Mengaku "Jomblo Politik": Ingin Tunjukkan Kinerja Dahulu

Regional
Survei Litbang 'Kompas' Prabowo Ungguli Ganjar, Bambang Pacul: Saya Tidak Percaya Survei yang Dibuat Orang Lain

Survei Litbang "Kompas" Prabowo Ungguli Ganjar, Bambang Pacul: Saya Tidak Percaya Survei yang Dibuat Orang Lain

Regional
Menhan Prabowo Resmikan 11 Titik Sumur Bor di Pulau Sumbawa NTB

Menhan Prabowo Resmikan 11 Titik Sumur Bor di Pulau Sumbawa NTB

Regional
Kisah Inspiratif Pemuda Asal Lombok Tengah Raih Gelar Doktor di Amerika, Menangis Haru Saat Berpidato

Kisah Inspiratif Pemuda Asal Lombok Tengah Raih Gelar Doktor di Amerika, Menangis Haru Saat Berpidato

Regional
Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 29 Mei 2023: Pagi Cerah dan Sore Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 29 Mei 2023: Pagi Cerah dan Sore Cerah Berawan

Regional
Mengapa Bengkulu Dijuluki Bumi Rafflesia?

Mengapa Bengkulu Dijuluki Bumi Rafflesia?

Regional
BERITA FOTO: Antusias Warga Palembang Saksikan Alutsista TNI AU

BERITA FOTO: Antusias Warga Palembang Saksikan Alutsista TNI AU

Regional
Mengapa Balikpapan Dijuluki Kota Minyak?

Mengapa Balikpapan Dijuluki Kota Minyak?

Regional
12 Siswa Madrasah di Wonogiri Diduga Dicabuli Kepsek dan Guru

12 Siswa Madrasah di Wonogiri Diduga Dicabuli Kepsek dan Guru

Regional
Perjuangan Aminah Sabuku, Petugas Kebersihan di Papua Kuliahkan 6 Anak dan Raih Penghargaan dari Iriana Jokowi

Perjuangan Aminah Sabuku, Petugas Kebersihan di Papua Kuliahkan 6 Anak dan Raih Penghargaan dari Iriana Jokowi

Regional
Polisi Tangguhkan Penahanan 2 Mahasiswa Unand Tersangka Pelecehan Seksual karena Pelaku Depresi

Polisi Tangguhkan Penahanan 2 Mahasiswa Unand Tersangka Pelecehan Seksual karena Pelaku Depresi

Regional
BERITA FOTO: Semarak Harlah Ke-77 Muslimat NU di Temanggung dan Sidoarjo

BERITA FOTO: Semarak Harlah Ke-77 Muslimat NU di Temanggung dan Sidoarjo

Regional
Mengapa Merauke Dijuluki Kota Rusa?

Mengapa Merauke Dijuluki Kota Rusa?

Regional
Pria di Singkawang Bunuh Pacarnya karena Sering Diselingkuhi

Pria di Singkawang Bunuh Pacarnya karena Sering Diselingkuhi

Regional
3 Oknum Anggota TNI AL di Sikka Diduga Aniaya Warga, Kemaluan Korban Dioles Balsem

3 Oknum Anggota TNI AL di Sikka Diduga Aniaya Warga, Kemaluan Korban Dioles Balsem

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com