LOMBOK BARAT, KOMPAS.com- Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri Judha Nugraha menyebutkan, sebanyak 128 warga negara indonesia (WNI) yang terkena dampak gempa bumi di Turkiye dipulangkan ke Tanah Air.
"128 WNI yang kita evakuasi ke Angkara (Ibu kota Turki) kemudian kita bawa ke Indonesia," kata Yuda saat ditemui media usai pemakaman Irma Lestari salah satu korban gempa Turki asal Lombok, Kamis (23/2/2023)
Baca juga: Tangis Pecah Saat Jenazah Korban Gempa Turkiye Irma Lestari Tiba di Rumah Orangtua
Dari 128 WNI yang dievakuasi dari wilayah gempa Turki, delapan di antaranya merupakan warga asal Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
"Jadi pada saat ini juga, kami memulangkan pekerja migran Indonesia (PMI) dari Lombok sebanyak delapan orang, yang sebelumnya berada di penampungan Kedutaan Besar Republik Indonesia di Turki," kata Yuda.
Sebelumnya, Yuda mengungkapkan, dari ratusan WNI yang terkena dampak itu, empat WNI meninggal, dan 10 orang luka-luka.
Baca juga: Tangis Haru Sambut Kedatangan Jenazah Wayan Supini dari Turkiye...
"Dapat saya sampaikan hingga saat ini jumlah korban WN Indonesia yang terkena musibah gempa Turki, 6 Februari yang lalu, ada 4 WNI kita yang meninggal, salah satu beliau (Irma)," kata Yuda.
Disampaikan Yuda, kondisi apartemen yang menjadi tempat tinggal Irma di Kota Diyarbakir mengalami ambruk yang mengakibatkan puluhan orang meninggal termasuk Irma.
"Apartemen seluruhnya kondisi runtuh, total 89 orang meninggal di apartemen dia (Irma) tinggal," kata Yuda.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.