Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Ustazah Mauni Sempat Ragukan Calon Suami WNA-nya Datang hingga Jemput Pakai Pikap

Kompas.com - 18/02/2023, 16:28 WIB
Idham Khalid,
Reni Susanti

Tim Redaksi

LOMBOK TENGAH, KOMPAS.com - Ustazah Mauni Imran Ruslan (35) sempat tidak percaya diri saat calon suaminya berkebangsaan Belgia, Jawad Adrien Boosten (32), datang ke Lombok, NTB. 

Wanita asal Desa Ranggagata itu menuturkan, saat hendak menjemput Jawad di Bandara Udara Lombok, dia merasa ragu dan khawatir jika calon suaminya itu hanya janji palsu, meskipun bukti tiket pesawat terbang ke Indonesia sudah dilihatnya.

"Saya masih khawatir juga apa benar dia mau ke Lombok, makanya saya sendiri tidak percaya diri, takut udah PD jemput pakai mobil, tapi enggak datang, makanya saya memilih menjemput pakai mobil pikap saja," kata Mauni, Jumat (18/2/2023).

Baca juga: Cerita Ustazah Mauni Dapat Suami Warga Belgia dari Aplikasi Jodoh, Videonya Viral di Media Sosial

Mauni menurutkan, dia berangkat menjemput Jawad bersama sejumlah keluarga dan menunggu di depan pintu kedatangan.

"Terus waktu itu kita lama menunggu di bandara. Kan kita ini orang kampung, jadi melihat ada bule di bandara dianggapnya atau dikiranya itu Jawad, 'Ini mungkin, yang ini kayaknya' kata keluarga menebak dia si Jawad," tutur Mauni dengan tertawa.

Hingga kemudian Jawad muncul dari belakang pintu kedatangan, dan Mauni menangis haru sambil sujud syukur, dan keluarganya juga ikut terharu bahagia.

Baca juga: Viral Video WN Belgia Nikahi Ustazah Asal Lombok, Bawa Gaun dan Cincin dari Negaranya

"Di sana semua keluarga ikut menangis, saya turut bersyukur dan langsung bersujud di hadapan Jawad," kata Mauni.

Melihat kehadiran calon suaminya waktu itu, Mauni mengaku sangat bahagia. Ia pun mengurungkan diri menjemput menggunakan pikap dan memesan mobil.

"Jadi karena saya udah percaya diri, jadi saya langsung pesankan mobil yang lebih layak," kata Mauni.

Sebelumnya diberitakan, Mauni bertemu suaminya di aplikasi cari jodoh Muslimah.com.

"Awal kenalnya bulan Desember 2022, melalui aplikasi Muslimah.com, di situ kita saling komunikasi," kata Mauni.

Setelah melakukan kenalan melalui aplikasi, berjalannya waktu kemudian keduanya bertukar nomor WhatsApp untuk komunikasi selanjutnya.

"Di dalam WhatsApp itu kita berdiskusi bahwa dia (Jawad) mengutarakan perasannya suka sama saya dengan izin Allah," kata Mauni.

Mauni menyampaikan, saat mendengar ungkapan dari Jawad, Mauni tidak percaya begitu saja, Mauni mencoba meyakinkan dirinya dengan shalat istikharah.

"Kata Jawad, dia melihat cahaya di muka saya. Tapi saya tidak percaya begitu saja, saya mencoba meminta petunjuk kepada Allah dengan istikharah," kata Mauni.

Singkat cerita, Jawad berkeinginan untuk berlibur ke Indonesia sekaligus untuk menemui Mauni. Namun, saat itu Mauni meminta agar dirinya langsung dinikahi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Regional
KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

Regional
Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com